Perguruan Tinggi Dituntut Mampu Beradaptasi dengan Lingkungan Masyarakat yang Terus Berubah

by
Photo bersama di acara Wisuda Ahli Madya Tahun Akademi 2022 yang dilaksanakan di Studio 5 Indosiar, Jakarta. (Foto: Humas ATVI)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Lulusan Perguruan Tinggi dituntut untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan masyarakat yang terus berubah, sehingga disiplin ilmu mereka tetap relevan bagi masyarakat. Sebagai Perguruan Tinggi, ATVI (Akademi Televisi Indonesia) juga beradaptasi.

Harapan ini disampaikan Direktur ATVI, drs, Eduard Depari, MA.MSc., ketika memberikan sambutan pada acara Wisuda Ahli Madya Tahun Akademi 2022 yang dilaksanakan di Studio 5 Indosiar, Jakarta, Sabtu (3/12/2022).

Eduard mengatakan. fokus pendidikan tidak lagi pada produksi materi siaran televisi, melainkan pada produksi konten media digital dengan pelbagai variannya.

“Perubahan peran medium komunikasi massa ke arah media sosial yang lebih interaktif menuntut ATVI untuk mempersiapkan content creators bagi pelbagai platform media digital,” ujarnya.

Dikatakan Eduard pula, bahwa dalam era media digital, terjadi pergeseran peran komunikasi, dimana audiens semakin kritis, komunikator tidak mungkin mendikte pesan. Bahkan, posisi audiens bisa beralih menjadi penyampai pesan, namun apakah pesan mereka sampai, dipercaya, dipahami, dan bermanfaat bagi kemaslahatan penerima pesan, di situlah tantangannya.

“Dengan perkataan lain, ATVI mendidik para lulusannya untuk menjadi agen perubahan di tengah-tengah masyarakat (agent of change). Disinilah ATVI membangun identitasnya, mengukuhkan brandnya dan mempertegas positioningnya, sebagai institusi yang kehadirannya relevan bagi masyarakat, karena peran yang ditunjukkan oleh alumninya, sehingga masyarakat respek pada institusinya,” paparnya sambil berpesan agar para lulusan tidak berhenti belajar meski sudah menyelesaikan studi di ATVI.

Sementara Vice Presiden HRD EMTEK, Peter Adrian yang hadir dan memberikan sambutan pada acara wisuda ini menekankan, para lulusan ATVI harus memahami bahwa dunia terus berubah dan perlu untuk terus di update. Jadi, era yang disebut link and match ini perlu terus di update.

“Mengapa? Karena jaman terus berubah. Kalau industri television kadang disebut mengalami masa sunset atau hampir tenggelam, sebeanrnya masih lama, buktinya sejumlah stasiun TV baru diresmikan, sebut saja Mentari TV, dan Moji TV,” ujar Adrian.

Dikemukakan, Group EMTEK yang mempunya bisnis media sangat banyak,membutuhkan para lulusan dan orang-orag sukses. Lalu, Adrian menjelaskan arti sukses yang terdiri atas empat hal yakni karena keberuntungan, karena kesempatan, karena kesiapan dan karena ada kemauan keras.

Tingkatkan Soft Skill dan Hard Skill

Sementara itu, Koordinator Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi LLDIKTI III, Norsanty, M.Ikom., dalam sambutannya mengatakan, lulus dari sebuah perguruan tinggi, dalam hal ini ATVI, hanyalah sebuah awal atau gerbang permualaan untuk meraih kesuksesan di dunia kerja, karena itu para lulusan harus terus meningkatkan hard skill dan soft skill sehingga menjadi lulusan yang paripurna.

Pendidikan itu, menurut Norsanty faktor yang sangat penting sebab pada 2030, Indonesia diprediksi akan menjadi negara ekonomi nomor 5 dunia. Karenanya, ia berpesan kepada lulusan untuk terus berfikir kritis dan meningkatkan kecerdasan.

“Jadikan guru setiap orang yang kamu temui, dan jadikan sekolah setiap  rumah yang kamu kunjungi,” ujar Norsanty mengutip kata-kata Ki Hadjar Dewantara ketika menasehati para wisudawan.

Wisuda ATVI ke XV Tahun Akademik 2022-2023 ini sebanyak 96 wisudawan. Proses wisuda dalam Sidang Senat Terbuka ATVI ini selain diisi sambutan, penobatan lulusan terbaik, juga disisi hiburan tarian Kalimantan, paduan suara, dan juga penampilan artis dangdut Nia Lida. (Asim)