BERITABUANA.CO, LAMPUNG – Wakil Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Lampung Farah Nuriza Amelia bicara tentang potensi pelajar untuk mencapai cita-cita di acara Stadium General di Universitas Lampung (Unila), Lampung, Sabtu (12/11/2022).
Selain Farah yang juga calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2024-2029 ini, juga ada Iqbal Ardiansyah dan Ryzal Perdana, masing-masing Ketua dan Wakil Ketua DPD KNPI Provinsi Lampung serta Ketua Komisi V DPRD Provinsi Lampung Yanuar Irawan yang ikut menyampaikan pikiran mereka. Acara ini dihadiri sekaligus memberi sambutan Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mewakili Gubernur Arinal Djunaidi.
Dalam kesempatan itu, Farah Nuriza memberi contoh mantan Wakil Presiden BJ Habibie dan pemain bulu tangkis Kevin Sanjaya Sukamuljo yang patut menjadi inspirasi para pelajar untuk meraih dan mewujudkan cita-cita masing-masing sehingga mencapai kesuksesan.
Habibie yang jenius, kata Farah, sejak kecil sudah hobi membaca hingga dalam sehari membaca buku sampai 7,5 jam. “Selain membaca, beliau juga punya kebiasaan menulis,” ujar dia.
Sedang Kevin Sanjaya sambung dia, sudah mulai mengenal buku tangkis sejak usia 2,5 tahun, hingga mulai benar-benar serius terjun di dunia bulu tangkis saat duduk di bangku kelas 6 SD.
“Di awal karirnya, Kevin juga sempat mengalami masa-masa down. Ia yang semula terjun sebagai pemain tunggal putra, justru dianggap kurang potensial,” bebernya.
Namun setelah dievaluasi oleh pelatihnya, Farah menyebut kalau Kevin dilihat punya bakat luar biasa untuk berlaga pemain ganda putra.
“Gerakannya membuat lawan main bingung. Karena potensi yang luar biasa itu, Kevin dan pasangannya Marcus memenangkan 8 turnamen internasional,” lanjut Farah lagi menuji kiprah Kevin di dunia perbulutangkisan.
Dalam kaitan ini, Farah Nuriza yang juga Pembina Aksi Milenial Lampung memberi tips kepada pelajar dan generasi muda lainnya mengenali potensi diri, yaitu kenali diri sendiri, mencoba berbagai kegiatan, berdiskusi dengan orang terdekat, lalu memiliki pikiran terbuka dan selalu fokus.
Selain itu, dia juga memberi kiat cara meraih cita-cita agar tidak menjadi angan-angan. Yaitu, merencanakan tujuan , membuat rencana secara bertahap, memperkaya wawasan, dan menikmati semua prosesnya serta percaya dengan kemampuan sendiri. (Asim)
