BERITABUANA.CO.CIANJUR – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMDPts) Kabupaten Cianjur, menyebutkan ada beberapa inovasi untuk meningkatkan investasi di Kabupaten Cianjur, di antaranya, bimbingan teknis, sosialisasi di lokasi dan adanya pendampingan.
Hal itu dikatakan Kordinator Penanaman Modal DPMPts Kabupaten Cianjur Ruhli Solehudin kepada wartawan disela kegiatan Bimbingan Teknis OSS-RBA dan LKPM Bagi Pelaku Usaha di Kabupaten Cianjur Tahun 2022 yang dilakukan di Hotel Cianjur. Rabu (5/10/2022)
“Jadi yang belum mendapatkan kesempatan Bimtek kita memberikan pengetahuan kepada mereka datang untuk ke kantor kita untuk mengetahui sejauh mana kendala atau permasalahan yang dihadapi oleh para pelaku usaha itu,” ucapnya
Kemudian, ada kemudahan-kemudahan dari pemangku kebijakan untuk tetap menarik investor menanamkan Investasi di Kabupaten Cianjur.
Menurut Ruhli, dengan adanya kebijakan, program kerja dan sesuai dengan komitmen bahwa tahun 2022 target nilai investasi di Kabupaten Cianjur sekitar 1,64 Triliun.
“Sampai hari ini dengan berbagai koordinasi leading sektoral dan kontribusi dari para pelaku usaha itu sendiri tetap bersinergi, investasi yang ada di Kabupaten Cianjur sekitar 70% sebelumnya 60%. Jadi di tahun ini peningkatannya sebesar 10%. Kami optimis dengan target nilai investasi sebesar 1,64 Triliun, terlepas dari jumlahnya. Karena pihaknya tidak bisa menentukan,” tambahnya.
Perlu diketahui di DPMPts Kabupaten Cianjur telah mendapat nominasi penghargaan ke tiga dari Provinsi Jawa Barat dalam rangka pertumbuhan investasi penanaman modal. Investasi yang dominan bidang industri, transportasi dan jasa juga kontruksi. Pungkasnya (YAN)
