IPW Sepakat Polri Tak Mengusut Isu 3 Kapolda Terlibat Skanario Pembunuhan Brigadir J

by
Ketua IPW Sugeng Teguh Santosa

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso, setuju langkah Polri untuk tidak mengusut isu keterlibatan tiga kepala kepolisian daerah (Kapolda) yang disebut-sebut menyokong sekanario Ferdy Sambo dalam kasus kematian Brigadir J.

 

“Saat ini IPW merujuk pada pernyataan resmi Polri tersebut,” kata Sugeng lewat pesan singkat, Jumat (30/9/2022).

Praktisi hukum itu mengatakan IPW tak memiliki data ihwal keterlibatan tiga kapolda dalam kasus Ferdy Sambo.

“IPW belum memiliki informasi atau data keterlibatan tiga kapolda tersebut,” ujar Sugeng

Sebelumnya, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo menepis kabar keterlibatan tiga kapolda dalam kasus kematian ajudan Ferdy Sambo itu.

Sebab, Tim Khusus (Timsus) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tidak menemukan dugaan keterlibatan tiga kapolda itu.

Saya tegaskan kembali dari Timsus, tidak ada. Tidak ada pendalaman, tidak ada keterkaitannya dengan tiga kapolda,” kata Dedi di Mabes Polri, Sabtu (24/9/2022).

Ferdy Sambo disebut dalang di balik kematian Brigadir J di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022).

Mantan Kadiv Propam Polri itu memerintahkan Bharada Richard Eliezer untuk menembak Brigadir J.

Akibat perbutannya, Ferdy Sambo terancam hukuman mati sesuai Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan 56 KUHP.

Ferdy Sambo juga berstatus tersangka dalam perkara perintangan penyidikan atau obstruction of justice kasus kematian Brigadir J.

Saat ini, karier Ferdy Sambo tamat setelah permohonan banding ditolak majelis KKEP, beberapa waktu lalu. (May)