Bersama Mahasiswa, Polres Metro Bekasi Bagikan Bansos ke Ojol dan Opang

by
Polres Metro Bekasi dan Kodim 0509 Bersama Mahasiswa Bagikan Seribu Paket Sembako ke Ojol dan Opang. (Foto: CS)

BERITABUANA.CO, BEKASI – Polres Metro Bekasi bersama Mahasiswa dan Polwan turun ke jalan membagikan Bansos (Bantuan Sosial) berupa paket Sembako kepada Ojol (ojek online) dan Opang (ojek pangkalan) yang terdampak penyesuaian harga BBM jenis Solar dan Pertalite.

Kegiatan (Baksos) ini dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan bersama Dandim 0509 Letkol Inf. M. Horison Ramadhan dan Wakapolres Metro Bekasi AKBP Erick Frendriz.

“Kami (TNI dan Polri) bersama mahasiswa membagikan paket Sembako kepada Ojol (ojek online) dan Opang (ojek Pangkalan) yang terdampak penyesuaian harga BBM (Bahan Bakar Minyak),” kata Gidion, Selasa (6/9/2022).

Ia mengatakan, pembagian paket Sembako ini dilakukan di dua lokasi yaitu di pertigaan Bapelkes dan Pasir Gombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

“Dua lokasi yang kami datangi. Mahasiswa dan Polwan membaur bersama warga yang sedang mengais rejeki di sekitaran Pertigaan Bapelkes dan Pasir Gombong,” ucapnya.

Gidion mengungkapkan, Baksos ini merupakan bentuk kepedulian Polri bersama mahasiswa kepada warga khususnya Ojol dan Opang yang terdampak naiknya BBM.

“Ini kepedulian kami (TNI-Polri) bersama mahasiswa kepada warga yang membutuhkan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, ada 1.000 paket Sembako yang dibagikan atau dialokasikan kepada warga di Kabupaten Bekasi.

“Total paket ada seribu, disalurkan melalui Bhabinkamtibmas di Polsek-Polsek,” terangnya.

Ia membeberkan, pengalihan subsidi yang berdampak pada naiknya BBM ini nantinya akan dialokasikan kepada warga yang membutuhkan.

“Semua pasti terdampak, namun keputusan pemerintah sekarang adalah pengalihan subsidi kepada warga yang berhak. Jika dulu subsidi hanya dinikmati oleh orang-orang bermobil, tapi sekarang manfaat subsidi akan lebih selektif dan di prioritas kepada warga yang membutuhkan,” tukas mantan Direktur Kriminal Khusus Polda Jatim tersebut.

Gidion mengajak masyarakat Kabupaten Bekasi untuk tetap tenang dan mendukung kebijakan pemerintah demi kemakmuran rakyat.

“Pemerintah tentunya memikirkan kebutuhan masyarakat, oleh karena itu mari kita dukung dengan cara tidak panik dan tidak terprovokasi dengan ajakan yang dapat merusak ketenangan dan keamanan di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya.(CS)