Pagelaran Pesparani Butuh Dana 5 Miliar

by
Ketua LP3KD Provinsi NTT, Frans Salem dan Panitia Pesparani saat audiens dengan Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang. (Foto: iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Pagelaran Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional ke-2 membutuhkan dana sekitar Rp 5 Miliar, baik untuk tingkat provinsi maupun nasional, yang akan digelar di Kota Kupang.

Hal itu disampaikan Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Provinsi NTT, Fransiskus Salem dalam siaran persnya, saat audiens dengan Uskup Agung Kupang, Mgr.Petrus Turang, Pr, di Istana Keuskupan Agung Kupang, Senin (20/6/2022).

“Rencananya Pesparani tingkat provinsi akan digelar pada September 2022, sedangkan tingkat nasional di bulan Oktober 2022,” jelas Frans Salem yang didampingi Ketua Panitia Pesparani Provinsi NTT tahun 2022 Drs. Sinun Petrus Manuk.

Dikatakan Frans Salem, saat audiens dengan Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang,Pr, dia mendukung penuh kegiatan ini, dibuktikan dengan menyiapkan anggaran senilai Rp 300 juta.

“Dana tersebut akan dipergunakan Rp 3 Miliar untuk penyelenggaraan Pesparani Nasional, dan Rp 2 miliar untuk penyelengaraan Pesparani tingkat Provinsi NTT, termasuk membiayai kesiapan kontingen NTT yang tampil di ajang Pesparani tingkat nasional,” tegas Frans Salem.

Pihaknya mengapresiasi Pemerintah Provinsi NTT, yang telah menjawab proposal Panitia Pelaksana dengan mengalokasikan anggaran dari Pos APBD I sebesar Rp 3 Miliar dari total yang diajukan senilai Rp 5 miliar.

“Yang masih menjadi kandala saat ini, butuh tambahan anggaran sebanyak Rp 2 Miliar yang harus dicari panitia, untuk menyukseskan pagelaran event Pesparani, yang pelaksanaannya semakin dekat,” kata Frans Salem.

Pada kesempatan itu, Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang mendorong panitia untuk giat bekerja mensuksekan Pesparani tingkat Provinsi maupun nasional, dengan mencari sumber lain yang resmi, terutama dukungan dari Umat Katolik Keuskupan Agung Kupang.

“Ini pesta, kegembiran dan jadi momentum bagi umat Katolik, untuk menunjukan bakat di bidang suara sekaligus media pembinaan generasi muda,” papar Petrus Turang.

Dana tersebut katanya bisa saja berkurang ataupun bisa ditambakan tergantung dari kekuatan kerja panitia sampai hari pagelaran event.

“Saya dukung Rp 300 juta, tapi kalian juga harus kerja. Kalau kalian dapat 300 juta saya juga Rp 300 juta. Tapi kalau kalian dapat dibawah itu, maka saya juga akan turunkan angka ini. Namun apabila kalian dapatkan diatas itu maka saya juga akan tambahkan angka yang sama,” ujar Petrus Turang.

Pihaknya menghimbau, seluruh Pastor Paroki di wilayah Keuskupan Agung Kupang, para pastor, pengurus DPP dan DPS serta umat untuk bahu membahu, berkontribusi memberi dari kekurangan untuk mendukung kegiatan Pesparani ini. (iir)