Gelar Evaluasi Mudik Lebaran 2022, Srikandi Gerindra Apresiasi Kerja Pemerintah

by
Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti. (Foto: Ist)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Novita Wijayanti mengapresiasi atas kinerja pemerintah dalam pelaksanaan kegiatan Mudik Lebaran Tahun 2022. Meski dalam pelaksanaan infrastruktur dan transportasi mudik lebaran masih ada sejumlah kekurangan yang harus diperbaiki dikemudian hari.

“Saya mengapresiasi kinerja yang telah dikakukan semua pihak, karena semua berjalan dengan lancar. Walaupun pasti ada kekurangan kekurangan tetapi saya melihat itu sudah lebih baik dari sebelumnya, dan diharapkan kedepannya jauh lebih baik lagi,” kata Novita dalam Rapat Kerja evaluasi dengan Menteri Perhubungan, Menteri PUPR, Kepala BMKG, dan Kepala BNPP (Basarnas), di Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (20/6/2022).

Dalam kesempatannya itu, Novita juga menyoroti sejumlah permasalahan yang terjadi seperti di tol Merak menuju pelabuhan yang mengalami kemacetan parah. Sehingga kedepannya perlu ada solusi kedepannya.

“Untuk Tol Cipali saya lihat berjalan lancar walaupun ada sedikit sedikit kekurangan, tetapi secara umum Cipali-Pejagan berjalan lancar,” urai legislator dari Dapil Banyumas-Cilacap tersebut.

Novita juga berharap agar kecelakaan di momen lebaran tahun depan dapat lebih diminimalisir, salah satunya dengan melakukan pengecekan secara detail kepada armada armada transportasi yang digunakan. Tidak hanya sebatas formalitas saja.

“Di sini Pak Menhub saya berharap sekali armada-armada pada saat lebaran masih terjadi kecelakaan, seharusnya betul betul adanya pengecekan kelayakan jalannya jangan sampai pengecekan hanya dilakukan sebagai formalitas saja pak. Karena banyak sekali bus maupun truk kebablasan (kecelakaan) akibat rem blong. Termasuk (kondisi) supir yang mengantuk,” tambahnya lagi.

Keberadaan penerangan jalan pun tak luput dari perhatian Novita, dirinya mengingatkan betul agr lampu jalan disediakan, terutama di jalur-jalur rawan kecelakaan dan sepi. Untuk itu diameminta agar kementerian perhubungan melalui Dirjen perhubungan udara untuk mengawasi secara ketat terkait pemberlakuan harga tiket pesawat.

“Bahkan sejak lebaran hingga saat ini harga tiket masih sangat tinggi. Tolong diperhatikan untuk harga (tiket pesawat,red) termasuk di cek betul- betul kondisi kelayakan pesawat sebelum terbang,” katanya.

Sedangkan untuk transportasi kereta api, Novita lebih menyoroti keberadaan palang pintu, terutama kondisi palang yang sudah mulai rusak maupun jalur rel yang sudah lebih tinggi dari jalan atau aspal.

“Saya 8 tahun selalu mengingatkan mengenai palang pintu ini untuk dikordinasikan antar pusat, provinsi dan kabupaten bagaimana semaksimal mungkin adanya penjaga palang pintu dan menertibkan palang pintu liar,” paparnya.

Kepada Kementerian PUPR, Novita mengingatkan agar kualitas kondisi jalan tol harus benar-benar diperhatikan, terlebih yang berada di luar pulau Jawa. Karena, permasalahan kualitas jalan ini menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Ia menyebutkan bagaimana kondisi jalan tol Lampung-Palembang yang bergelombang dan mengalami penurunan struktur aspalnya.

“Jadi jangan hanya di Jawa saja, di luar Jawa juga dalam melakukan pembangunan jalan semaksimal mungkin, sehingga tidak bergelombang, berlubang, aspal yang muncul menyebabkan terjadinya kecelakaan,” seru Bendahara Fraksi Gerindra DPR RI itu.

Dikesempatan yang sama, Novita menyampaikan terimakasihnya kepada Korlantas Mabes Polri berserta aparat kepolisian lainnya yang sudah melakukan tugasnya dengan semaksimal mungkin. Walau masih ada kekurangan, namun hal itu harus dievaluasi dan diperbaiki kedepannya.

Termasuk, rasa terimakasihnya ditujukan juga kepada Basarnas di tengah minimnya sumber daya manusia (SDM) tetapi mampu secara maksimal menjalankan tugasnya dengan baik.

“Kepada BMKG juga mengenai prediksi perkiraan, diharapkan perkiraan itu dapat mendekati kepastian. Karena semuanya di dasari dengan data data yang akurat dan BMKG menjadi acuan kita untuk bisa terbang atau pergi. ini adalah salah satu alat untuk pegangan kita,” pungkasnya. (Jal)