Tokoh Muslim yang Menjaga Keindonesiaan

by
dimata, buya syafii
Mantan Ketum DPP Muhammadiyah Ahmad Syafi'i Ma'arif. (Foto: Istimewa)

SEJATINYA saya tidak terlalu dekat secara pribadi dan dalam mengenal Buya Syafii Maarif ( BSM ). Saya mengenal BSM lebih kepada pandangan pandangan beliau tentang hal hal yang berhubungan dengan pernyataan pernyataan beliau tentang persoalan relasi sosial keagamaan yang linear dengan latar belakang keilmuaan dan pergerakan organisasi lslam “ Muhamadiyah“ .

Hal hal lain tentunya beberapa kali beliau tampil dan menyatakan pandangan tentang perlunya penguatan aspek moral dan etis pemerintahan yang berhubungan dengan hadirnya birokrasi dan birokrat yang melayani dan bersih dalam menjalankan tugas profesinya.

Dalam kesempatan lain juga beberapa kali di media ditampilkan sosok Buya Syafii Maarif yang berkopiah , pakaian sederhana , bersepeda sebagai wujud penampilan personal kehidupan sehari hari dalam melaksanakan aktifitas rutinnya.

Sebagai tokoh bangsa yang mengenyam pendidikan di dalam dan luar negeri untuk mempelajari tentang Islam dan Islamisme , berasal dari Sumatera Barat dan memilih hidup di Yogyakarta , sosok Buya Syafii Maarif juga ingin menunjukkan kepada kita bagaimana sejatinya menjadi seorang Indonesia yang hidup dengan keindonesiaannya dengan ciri dan karakter yang identik dengan ragam budaya yang saling melengkapi serta hidup bersandingan dalam ruang sosial dalam tata krama yang wajib dijunjung tinggi.

Kesadaran keindonesiaan ini penting pada masa masa kini, di tengah tengah arus globalisasi dan semburan informasi di dunia maya yang memberikan implikasi serius pada konsep konsep bernegara , berbangsa dan bermasyarakat yang berbasis kepada keindonesiaan.

Kesadaran Keind onesiaan menghadapi tantangan yang hebat dari sisi kesadaran sejarah dan kejuangan ; kesadaran ideologi dan politik kebangsaan ; kesadaran budaya dan peradaban Indonesia yang mesti dibangun serta kesadaran membangun lndonesia yang adil dan makmur sebagai tujuan pokok bernegara dan berbangsa.

Buya Saffii Maarif merupakan model dari sosok muslim yang menyadari sepenuhnya bahwa membangun Indonesia harus berangkat sepenuhnya dari pondasi kesadaran keindonesiaan yang mengakar pada nilai nilai yang ada pada kondisi natural Indonesia, sejarah dan kejuangan serta visi dan politik Indonesia merdeka.

Buya Syafii Maarif juga ingin menunjukkan kepada kita menjadi muslim yang taat tidak harus meninggalkan karakter Keindonesiaan karena sejatinya lslam dan lslamisme yang ada pada dirinya dipahami sebagai Islam dan lslamisme yang universal yang menjaga kehidupan yang lestari , harmoni dan bahagia. Bagi saya pribadi Buya Safii Maarif adalah tokoh muslim yang menjaga keindonesiaan.

“Selamat Jalan Buya “

Yogyakarta, Mei 2022

*DR. Andry Wibowo Sik, Msi* –  (Doktor Ilmu Kepolisian Bidang Konflik Identitas, Mantan Anggota Pasukan Perdamaian PBB di Bosnia Herzegovina)