Jelang Mudik Lebaran, Novita Wijayanti Dukung Penuh Upaya Antisipasi Pemerintah

by
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Novita Wijayanti.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Hasil survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan akan ada 80 juta orang melakukan mudik libur Lebaran 2022. Hal ini terus mendapat sorotan publik.

Salah satunya datang dari anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti. Ia mendukung penuh setiap upaya pemerintah terkait persiapan dan langkah antisipatif mudik tahun ini.

Seperti halnya pihak kepolisian, telah menentukan skema pengalihan arus lalulintas, dari penerapan contraflow, one way hingga ganjil genap dalam meminimalisir terjadinya kemacetan.

“Antusiasme mudik yang sangat tinggi, dan ini harus disikapi dengan persiapan matang dari semua pihak otoritas,” kata Novita, di Jakarta, Rabu (20/4/2022).

Tidak hanya itu, Novita juga meminta semua kelayakan jalan menyangkut kesiapan infrastruktur maupun penunjangnya juga harus diperhatikan. Jangan kemudian, perbaikan jalan yang belum selesai justru menjadi biang dari kemacetan.

“Seperti misalnya, penggunaan CCTV, drone pemantau, Helly evakuasi, posko booster, nomor telp/hot line di beberapa titik, lampu penerangan jalan dimaksimalkan, kalau perlu perusahan otomotif besar support adanya stan-stan bengkel di beberapa titik sepi,” ucap legislator dari Dapil Banyumas-Cilacap, Jawa Tengah ini.

Hal penting lainnya yakni pembangunan posko posko kesehatan di jalur yang dilalui para pemudik, baik tol maupun non tol.

“Sehingga masyarakat akan dipermudah bilamana membutuhkan pertolongan pertama saat mudik nanti,”ujar politikus dari Fraksi Partai Gerindra ini.

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 28-30 April 2022. Ia berharap para petugas di lapangan dapat mempersiapkan diri secara fit agar dapat memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat.

Ini kali pertama pemerintah membolehkan masyarakat untuk mudik sejak 2 tahun pandemik Covid 19. Novita pun mengimbau agar masyarakat mempersiapkan keberangkatan dengan sebaik-baiknya.

“Masyarakat tetap harus sadar kita masih di masa pandemik jadi prokes harus tetap dijaga. Lebih baik vaksin booster dari sekarang agar bisa semakin fit jelang mudik,” pungkasnya.(Jal)