Rusia Semakin Beringas, Kapal Kapal Niaga, Cargo dan Tangker di Rudal di Laut Hitam

by
Kapal perang Rusia Meluncurkan Rudal (Foto: Ist)

BERITABUANA.CO, KIEV – Vladimir Puti semakin ‘liar’ dan tak terkendali. Dua kapal niaga yang berlayar di perairan Laut Hitam, dekat Pelabuhan Odessa di rudal oleh militer Rusia.

Akibat perudalan Kapal Niaga yang tidak berkaitan langsung dengan peperangan itu, sedikitnya tiga awak kapal mengalami luka-luka, dan salah satu kapal terbakar.

Demikian dilaporkan oleh otoritas Ukrainia seperti dilansir Reuters pada Sabtu (26/2/2022).

Bukan sekali itu aja, sebelumnya sebuah kapal tanker kimia berbendera Moldova dan sebuah kapal kargo berbendera Panama dihantam rudal Rusia di perairan Laut Hitam pada Jumat (25/2//2022) waktu setempat, atau sehari setelah Rusia menginvasi Ukraina.

Disebutkan Kementerian Infrastruktur Ukraina bahwa kapal tanker kimia bernama Millennial Spirit itu tengah membawa muatan 600 ton diesel saat terkena serangan yang dilancarkan sebuah kapal militer Rusia yang ada di Laut Hitam.

Dalam pernyataan terpisah, badan Angkatan Laut Moldova menyebut awak kapal tanker kimia itu berkewarganegaraan Rusia. Dua orang di antaranya dilaporkan mengalami luka serius dan telah dilarikan ke rumah sakit.

Satu kapal lainnya yang terkena rudal Rusia, sebut Kementerian Infrastruktur Ukraina, merupakan kapal kargo bernama Namura Queen

“Menurut informasi dari kontrol dan layanan lalu lintas Harbor Master pukul 12.55 di titik berlabuh nomor 358, sebuah roket menghantam buritan kapal NAMURA QUEEN,” demikian pernyataan agen pelayaran Ukraina, Stark Shipping, yang berkantor di Odessa.

“Kapal berbendera Panama itu berlayar menuju pelabuhan Pivdennyi untuk memasukkan muatan gandum … Terjadi kebakaran pada kapal, kapal penarik P&O STAR dikerahkan untuk membantu. Situasinya telah dikendalikan,” imbuh pernyataan tersebut.

Sebelumnya, sebuah kapal kargo bernama Yasa Jupiter yang dimiliki oleh Turki terkena serangan Rusia di dekat kota pelabuhan Odessa. Dengan demikian, sejauh ini sudah ada tiga kapal non-militer yang terkena serangan Rusia sejak invasi dimulai pada Kamis (24/2/2022) waktu setempat.

Pada Jumat (25/2) malam, Otoritas Maritim Panama mengimbau kapal-kapal untuk menjaga ‘kewaspadaan maksimum dan meningkatkan kondisi keamanan di kapal’ ketika berlayar melalui perairan Ukraina dan Rusia, juga Laut Hitam dan Laut Azov.

1.000 Tentara Ukrainia Tewa

Bukan hanya kapal kapal tak berhubungan saja yang menjadi sasaran Rusia, lawan perangnya, yakni tentara Ukrainia juga sudah banyak tewas.

Kementerian Pertahanan Ukraina menyatakan sebanyak 1.000 anggota militer tewas dalam serangan invasi Rusia pada Jumat (25/2) waktu setempat.

Ukraina sendiri mengklaim korban meninggal pihak lawan (Rusia), tak sebanyak dari pihaknya.

“Rusia tidak menderita begitu banyak korban selama pertempuran di salah satu konflik bersenjatanya sejak awal,” kata kementerian.(Kds)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *