Simpatisan Jeriko Datangi Mapolda NTT, Tuntut Bubarkan Kegiatan Partai Demokrat

by
Ketua Umum Partai Demokrat, AHY

BERITABUANA.CO, KUPANG – Massa simpatisan Jefri Riwu Kore (Jeriko) akan mendatangi Mapolda NTT, pada Kamis (3/2/2022), guna menyampaikan beberapa poin tuntutan, termasuk melarang kegiatan Partai Demokrat di NTT, sebelum ada klarifikasi dan penjelasan resmi dari Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tentang situasi tersebut.

Informasi tersebut disampaikan Koordinator Aksi Damai Simpatisan Jeriko, Herison Arianto Kore, di Kupang, Rabu (2/2/2022).

Dikatakan Herison Kore bahwa kemelut di tubuh Partai Demokrat masih terus berlanjut, pasca penetapan Leonardus Lelo sebagai Ketua DPD Partai Demokrat NTT oleh AHY pada awal Januari lalu.

“Kami menilai janggal, karena Leonardus Lelo kalah jumlah perolehan suara oleh Jeriko dengan skor 12-11,” jelas Herison Kore.
Herison Kore membeberkan poin yang akan disampaikan diantaranya, menuntut AHY untuk mengklarifikasi alasan Jeriko kalah, padahal perolehan suaranya unggul atas Leo Lelo.

“Kami akan mendesak, agar Pengurus Partai Demokrat untuk tidak melakukan langkah apapun, sampai AHY menjelaskan tentang proses yang sedang berjalan,” jelas Herison Kore.

Disamping itu, simpatisan Jeriko akan mengejar sampai di manapun kegiatan Partai Demokrat yang dilakukan di NTT, selama belum ada penjelasan resmi dari AHY, termasuk kegiatan konsolidasi kader yang akan berlangsung pada Sabtu (5/2/2022).

“Mengingat polemik berkepanjangan ini belum tuntas, simpatisan Jeriko meminta dan mewanti-wanti, agar Polda NTT membatalkan kegiatan Partai Demokrat, yang akan berlangsung pada Sabtu (5/2/2022) di Kota Kupang,” tegas Herison Kore.

Pihaknya menolak keras kegiatan apapun yang dilakukan Partai Demokrat di NTT, meminta dan mendesak kepolisian dan Kapolda NTT untuk membatalkan kegiatan Partai Demokrat dengan alasan penegakan Kamtibmas. Hal ini bisa menimbulkan persoalan serius di Kota Kupang bahkan NTT, karena belum ada rekonsiliasi dan mediasi oleh AHY.

“Kami mengingatkan kepada pengurus Partai Demokrat, selama persoalan ini masih menggantung, jangan dulu membuat Euforia berlebihan di daerah ini, kami tunggu AHY mengklarifikasi kejadian ini,” ujarnya lagi.

Herison Kore juga mengajak seluruh simpatisan pecinta Jeriko, untuk bergerak bersama dalam aksi damai tersebut, yang rencananya aksi akan dimulai dari titik kumpul di Taman Nostalgia, Jalan Frans Seda, pukul 10:00 wita, kemudian massa akan melakukan Long Marc menuju Mapolda NTT.

“Kami juga mengajak semua Simpatisan Pecinta Jeriko di Kota Kupang untuk bergabung bersama dalam aksi damai tersebut,” pungkasnya. (rls/iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *