Ilham di Dholo KOM: “Tanjakane ora umum”

by
Ilhamovich El Jundi

ITU komentar, Ilhamovich El Jundi mengomentari ke-ikut sertaan-nya pada event KAI Kediri Dholo Challange 2021, Sabtu dan Minggu (4-5/12) di Kediri. Event race sepeda road bike berjarak total 200-an kilometer.

Event ini merupakan gelaran mainsepeda.com, di-manage Azrul Ananda School of Suffering (AA SoS) dan DBL Indonesia.

Acara berlangsung selama dua hari, dengan total peserta 250 orang yang dibagi dalam beberapa kelas. Hari pertama peletonan dari Surabaya ke Kediri dan berujung kompetisi nanjak ke puncak Dholo di Kediri pada hari kedua.

 

Ilham mengakui, berat ikut event ini. Tanjakan ekstrim, beberapa kilometer menjelang finis terjal sehingga menguras tenaga. Dari bawah naik terus, mendekati akhir malah lebih gila. Heat rate tinggi, jika tak biasa pasti kewer.

“Dari bawah naik terus, delapan kilometer mau habis malah njeglek (naik ekstrem),” jelas Ilham. “Edan pokoke,” tambahnya.

Diakuinya, Asrul Ananda ‘gila’ kalau bikin acara. Selain rapih melibatkan banyak stake holder, rutenya juga menantang. Peserta terpuaskan karena dapat kanal untuk mengukur kemampuan.

Ilham bahagia bisa finis. Baginya, juara atau tidak tak begitu penting. Selesai saja sudah lumayan. Ia bahkan berpendapat, semua finisher orang hebat. Jago tanjakan semuanya.

“Semua menurut gua juara,” kata lelaki asli Blora, Jawa Tengah ini menutup perbincangan sambil tertawa.

*Eko Guruh* – (Pengamat Pesepeda dan mantan ASN) 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *