KPP Pratama Atambua Terus Lakukan Penyuluhan Kepada Bendahara di Daratan Timor

by
Foto bersama para peserta Bendahara dan Tim KPP Pratama Atambua usai penyuluhan

BERITABUANA.CO, KUPANG – KPP Pratama Atambua terus mengadakan kegiatan penyuluhan, terkait kewajiban pemotongan dan pemungutan pajak kepada bendahara instansi desa dan bendahara PAUD di Daratan Timor.

Seperti kegiatan bersama bendahara instansi desa dilaksanakan di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, sedangkan kegiatan bersama bendahara PAUD dilaksanakan di Ruang Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten TTU, pada Selasa (31/8/2021).

Kepala KPP Pratama Atambua yang diwakili Kepala Seksi Pelayanan, Alim Sobirin mengatakan, bendahara adalah mitra yang melakukan tugas pemotongan dan atau pemungutan pajak, sehingga perlu diberikan pembekalan yang lebih.

“Dana Desa sebagai dana pembangunan yang dikucurkan pemerintah, memiliki nilai yang cukup besar, sehingga diperlukan tranparansi dalam pengelolaannya,’ jelas Alim Sobirin melalui telepon, Rabu (1/9/2021).

Demikian pula dengan dana-dana lain yang dikelola satker atau di bawahnya, tambah Alim Sobirin, yang sangat banyak berhubungan dengan pengadaan barang dan jasa, sehingga. kewajiban pemotongan dan pemungutan pajak, tidak boleh diabaikan.

“Bendahara sudah mengerti dasar-dasar kewajiban yang harus dilaksanakan. Meski begitu, peserta tetap antusias dengan melontarkan pertanyaan-pertanyaan, yang mengganjal terkait tugas dan tanggung jawab mereka,” aku Alim Sobirin.

Pada kesempatan yang sama, Fandi Rizki Saputra, Petugas Pos Pelayanan Kefamenanu menyampaikan, agar bendahara memperhatikan jenis kegiatan dan memperhitungkan pajaknya.

“Mereka harus perhatikan jenis kegiatan apa dulu, dari situ bisa ditentukan jenis pajak yang harus dipotong/dipungutnya,” jelas Fandi Saputra.

Dijelaskan Fandi Saputra, pihaknya
menyediakan aplikasi Microsoft Excel sederhana, untuk membantu Bendahara, dalam menentukan tarif dan menghitung jumlah pajak yang harus dipotong/dipungut.
Salah satu peserta, Maria Imelda Fobia mengaku sangat terbantukan dengan aplikasi yang disediakan.

“Dengan adanya aplikasi, kita tinggal menentukan jenis pajaknya, maka tarif dan jumlahnya otomatis keluar,” jelas Maria Fobia. (iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *