Wagub NTT Minta Optimalkan Penurunan AKI/AKB dan Pencegahan Stunting

by
Wagub Josef Nae Soi saat memberikan sambutan pada acara pembentukan Pokja AKI/AKB

BERITABUANA.CO, KUPANG – Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi minta terus berupaya optimalkan penurunkan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) serta percepatan penurunan dan pencegahan Stunting.

Permintaan Josef Nae Soi disampaikan saat Pembentukan Tim Koordinasi (Pokja) Percepatan Penurunan AKI, AKB serta Pencegahan dan Penanganan Stunting di Provinsi, di Hotel Aston Kupang, Selasa (4/5/2021).

“Tahun 2020 jumlah AKI di NTT sebanyak 149 kasus dan AKB baru lahir mencapai 744 kasus, sedangkan angka Stunting mencapai 24,2 Persen,” tegas Josef Nae Soi.

Menurutnya, kondisi ini masih jauh, jika dibandingkan dengan target yang dimasukan dalam RPJMD 2018-2023, yaitu tidak adanya AKI dan AKB baru lahir di NTT. Dengan kata lain target RPJMD Pemerintah Provinsi NTT untuk kematian ibu melahirkan dan Neonatus adalah nol kasus.

“Untuk upaya ini, maka dibentuk sebuah Pokja, yang akan mengkoordinir semua kegiatan dan upaya pencapaian target tersebut,” kata Josef Nae Soi.

Diakuinya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT telah mempunyai Pokja Percepatan Pencegahan dan Penanganan Stunting l, yang dibuat berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur NTT dan SK Kepala Bappelitbangda Provinsi Tahun 2019.

Pihaknya berharap, kedepan praktik kolaborasi program ini harus dapat dikreasikan, untuk menyelesaikan berbagai persoalan terutama peningkatan kualitas dan akses layanan pendidikan, maupun upaya pengurangan angka kemiskinan.

“Kita membutuhkan kolaborasi untuk menghasilkan Super Team dan bukan sekedar Superman yang bergerak secara sendiri,” tandasnya.

Setiap masukan dan kontribusi dalam pelaksanaan kegiatan ini, tambah Josef Nae Soi, harus tercatat dengan baik, untuk dirumuskan dalam implementasi kegiatan, demi pencapaian target Pemerintah Provinsi NTT NTT Bangkit – Menuju NTT Sejahtera.
Dalam kesempatan ini Direktur Kantor

Kesehatan USAID, Pamela Foster. menyampaikan dukungan USAID melalui Program Momentum, untuk mencapai target pemerintah mempercepat penurunan AKI dan AKB di NTT.

“USAID akan memberikan dukungan teknis untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir, meningkatkan sistem rujukan dan meningkatkan kualitas data untuk pengambilan keputusan di 22 Kabupaten/kota di NTT,” ucap Ibu Pamela Foster. (iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *