BERITABUANA.CO, JAKARTA– Tren busana 2021 oversized dan cenderung longgar. Hal ini disampaikan desainer Nina Nugroho pada www.beritabuana.co, Selasa (30/3/2021).
Menurut Nina, tren ini bermula dari kondisi pandemik tahun lalu, dan masih berlangsung hingga tahun ini. “Dan tidak tahu berakhir kapan, karena kondisi pandemik, perempuan membutuhkan busana nyaman untuk beraktifitas di rumah dan di luar rumah,” katanya.
Nina Nugroho menyadari kebutuhan customer untuk berpakaian nyaman, maka dari itu di keluarkanlah label busana Esensia by Nina Nugroho yang kebanyakan desainnya adalah oversized.
Line busana ini menyasar segmen market sama dengan Nina Nugroho akan tetapi menyediakan kebutuhan busana yang berbeda.
Model blazer panjang, motif klasik kotak kotak dipadankan dengan kemeja putih dan celana hitam menjadi pilihan busana longgar ini, atau pilihan kemeja longgar warna netral seperti, merah, coklat dan putih dipadankan dengan celana panjang dan sepatu kets. Kemeja panjang menutupi aurat, sesuai syariah agama menjadi ciri khas busana muslimah.
Nina menggeluti dunia fashion sejak tahun 2010 dengan mendesain dan memproduksi sendiri label busana muslimah miliknya bernama Saniyya.
Setelah 7 tahun menekuni dunia fashion muslimah serta menerbitkan dua buku di bidang fashion, Nina akhirnya menemukan kekuatan diri dan ciri khasnya sendiri serta bagaimana ia bisa memberikan kontribusi terbaiknya untuk para wanita muslimah khususnya di bidang fashion.
Di awal tahun 2016, Nina meneguhkan komitmennya sebagai desainer busana muslimah dengan meluncurkan label Nina Nugroho yang diambil dari nama depannya dan nama keluarga.
Sejak itu, busananya tampil di berbagai panggung fashion show, dalam dan luar negeri, serta menarik perhatian yang besar dari kalangan media dan para pengamat dunia fashion.
Semua koleksi desainnya terinspirasi dari kebutuhan para wanita muslimah aktif, yaitu para wanita profesional dan pengusaha yang ingin tampil berkelas namun tetap simpel, baik dari tampilan maupun cara mengenakan busananya.
Nina sangat memahami kebutuhan mereka karena Nina sendiri adalah seorang wanita muslimah aktif. Dia seorang istri, ibu, desainer, pengusaha, juga pembicara publik.
Itulah sebabnya Nina selalu memilih bahan yang sangat nyaman ketika dikenakan namun tetap mengesankan sifat kuat. Wanita musimah aktif karena mereka memiliki banyak aktivitas, maka bahannya harus sangat nyaman dikenakan sepanjang hari.
Sementara dari sisi desain, Nina menghindari desain busana kantor yang formal dan konvensional. Nina ingin setiap wanita muslimah aktif tampil menawan tanpa kesan berlebihan.
Nina memilih gaya desain modern klasik, simpel dan elegan. Ia juga memperhatikan proses produksi setiap busana rancangannya, mulai dari pembuatan pola, cutting, hingga finishing. Nina ingin memberikan yang terbaik untuk semua wanita muslimah aktif di Indonesia dan dunia.(efp)
