BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ditengah pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air, yang belum juga menunjukan penurunan, Kaukus Muda Indonesia (KMI) kembali menggelar aksi kemanusiaan berupa bakti sosial (Baksos) dengan membagi-bagikan paket sembako. Dalam baksos bertema “Indahnya Berbagi Ditengah Pandemi Covid” digelar di Jakarta dan Depok.
Edi Homaidi, selaku Ketua KMI kepada wartawan disela-sela baksos di Yayasan Lembaga Rumah Piatu Muslimin Panti Sosial “Wisma Tunas Ganda” Palsigunung, Jakarta Timur, Minggu kemarin (10/1/2021) mengatakan, selama dua hari KMI berkolaborasi dengan PT Telkomsel menyasar anak yatim, warga panti asuhan dan masyarakat dhuafa.
Pembagian 200 paket sembako ini, kata Edi Homaidi, didistribusikan di tiga wilayah, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur, juga wilayah Depok.
“Kami membagikan sebanyak 200 paket sembako kepada anak yatim, warga panti asuhan dan masyarakat dhuafa. Mereka merupakan prioritas penerima bantuan, karena yang paling rentan secara ekonomi. Mereka darurat dibantu, bahkan bukan pada saat PSBB atau musim pandemi sekalipun,” kata Edi.
Alumnus Pondok Pesantren An-Nuqoyah Guluk-guluk, Sumenep, Madura, ini menyampaikan terima kasih kepada Telkomsel atas bantuan 300 paket sembako untuk kalangan yatim, panti dan dhuafa tersebut.
“Kolaborasi ini, menunjukkan kepekaan dan kepedulian Telkomsel sebagai koorporasi publik terhadap para mustahiq yang darurat dibantu pada musim pandemi Covid-19,” sebutnya.
Edi Homaidi juga menuturkan bahwa sepanjang tahun 2020, KMI aktif menyelenggarakan baksos pembagian sembako kepada yatim, warga panti asuhan, masyarakat dhuafa, dan santri di berbagai daerah di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok.
Selain bekerja sama dengan Telkomsel, KMI juga berkolaborasi dengan Bareskrim Polri, untuk meringankan beban anak yatim, warga panti asuhan, masyarakat dhuafa, dan santri pada musim pandemi corona.
“Ribuan paket sembako sudah kami distribusikan sejak akhir 2020 hingga saat ini, yang tentunya dengan menggandeng berbagai wadah organisasi pemuda, panti asuhan, yayasan hingga pondok pesantren mitra KMI di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok,” pungkas Edi Homaidi yang merupakan eksponen Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu. (Asim)
