Penghormatan di Ulang Tahun Pele ke-80

by

BERITABUANA.CO, SAN PAOLO – Legenda sepakbola Brasil dan Dunia, Edson Arantes do Nascimento atau yang lebih dikenal Pele, berulang tahun ke-80, Rabu (23/10). Di tengah situasi prihatin akibat pandemi covid-19, para pencintanya tetap bersemangat merayakan kelahirannya.

Ultah Pele, di negara asalnya, Brasil, telah dirancang beberapa acara sedemikian rupa. Ada pameran di Museum Sepakbola Sao Paulo hingga mural yang dirancang seniman jalanan terkenal Kobra di Santos, kota tempat Pele memulai karir profesionalnya sebagai bocah ajaib saat masih 15 tahun pada 1955. Surat kabar dan stasiun televisi di Brasil menyiapkan halaman spesial dan acara khusus untuk didedikasikan kepada Pele.

Pele pribadi sebagai bentuk terima kasih kepada para penggemar yang telah merayakan dan memberikan selamat ulang tahun kepadanya, begitu terharu. Dia merekam lagu dengan duo Meksiko pemenang Grammy, Rodrigo dan Gabriela, yang disebutnya sebagai “hadiah ulang tahun kecil untuk penggemarnya dan dirinya sendiri”.

Kehebatan Pele diakui para legenda lainnya. Sahabatnya di Inggris, Sir Bobby Charlton dan ikon Skotlandia, Denis Law turut mengucapkan selamat ulang tahun Pele ke-80. “Seorang pesepakbola fenomenal dan orang terbaik yang Anda harapkan bertemu. Selamat ulang tahun Pele. Semoga Anda sehat dan bahagia,” kata Charlton.

Bukan tanpa alasan penghormatan yang diberikan publik Brasil dan Dunia kepada Pele. Dia satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan tiga Piala Dunia (1958, 1962, dan 1970). Total, Pele saat aktif bermain mencetak 77 gol bagi Brasil dan 707 gol di level klub.

Seiring bertambahnya usia, Penampilan Pele di depan umum menjadi langka, bahkan sebelum pandemi mengurungnya di rumah di Brasil, di mana Covid-19 kini telah merenggut lebih dari 155.000 nyawa, jumlah kematian tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).

Di awal tahun ini, Pele didiagnosa punya masalah ginjal dan pinggul. Putranya, Edinho, mengungkapkan bahwa ayahnya menjadi depresi dan tertutup karena kesehatannya yang menurun. Namun, hal itu tidak mengurangi keceriannya. Melalui pernyataan resminya ke publik, pekan ini, Pele masih memiliki selera humor tinggi dengan mengatakan kondisinya baik-baik saja dan hanya tidak bisa bermain sepakbola lagi.

“Saya bersyukur kepada Tuhan karena telah memberi saya kesehatan untuk membuatnya sejauh ini jernih. Tidak terlalu cerdas, namun jernih. Saya harap ketika saya mati, Tuhan akan menyambut saya dengan cara yang sama saya disambut di seluruh dunia karena sepakbola tercinta kami,” ungkap Pele. (Daf)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *