BERITABUANA.CO, SAMPIT– Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 telah menyelesaikan rehan tiga buah jembatan yang berada di Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah.
Kini, warga masyarakat sudah mulai memanfaatkan keberadaan jembatan tersebut untuk mengangkut hasil perkebunan mereka.
Seperti, para petani kelapa di Desa Bapinang Hilir yang membawa hasil panen kelapa mereka melewati jembatan Handil Samsu yang menghubungkan Desa Bapinang Hilir dengan Desa Babirah di Kecamatan Pulau Hanaut.
“Alhamdulilah, saat ini sudah bisa melintasi jembatan Handil Samsu ini dengan rasa aman, karena kondisinya saat ini sudah bagus karena direhab oleh anggota TNI dari Kodim 1015/Sampit saat melaksanakan kegiatan TMMD di desa kami,” ungkap warga Desa Bapinang Hilir, Mansur, Senin (19/10/2020).
Ia menuturkan, sebelum dilakukan rehab, kondisi jembatan Handil Samsu yang panjangnya mencapai 42 meter dan lebar 3,80 meter itu kondisinya sangat memprihatinkan, karena banyak bagian jembatan yang sudah lapuk.
Selain itu, jembatan tersebut sebelumnya juga tidak ada pagar, sehingga sangat rawan bila tidak hati-hati saat melintas.
“Setelah jembatan ini selesai, kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI, karena kini kami tidak khawatir lagi saat melintas di atas jembatan ini,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga Bapinang Hilir lainnya, Sawarji. “Berkat jembatan yang sudah direhab ini, sangat memudahkan kami membawa hasil kebun seperti kelapa,” timpal dia.
Tingkatkan Perekonomian Desa
Sementara itu, kegiatan (TMMD) Reguler ke-109 Tahun 2020 di Desa Bapinang Hilir dan Babirah Kecamatan Pulau Hanaut banyak membuahkan perubahan hasil dari kerja keras Satgas TMMD Kodim 1015/Sampit baik itu pekerjaan fisik dan non fisik
Sebab, selama pelaksanaan TMMD ke-109 tersebut, Satgas TMMD saling bekerjasama, bahu membahu dengan masyarakat dalam pengerjaan sasaran utama karena TMMD mempercepat proses pembangunan di daerah dan meningkatkan perekonomian masyarakat desa
Anggota Satgas TMMD Reguler ke-109, Serda Azis mengatakan, program TMMD dilaksanakan karena ada kerjasama yang baik antara anggota Satgas TMMD dengan masyarakat di lokasi TMMD
“Seperti yang terlihat di belakang kita, kebersamaan antara TNI dan masyarakat yang bahu membahu saling bekerjasama, bantu membantu dalam pengerjaan pembangunan,” katanya. (006)