BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ketua DPR RI, Puan Maharani mengatakan, sudah saatnya Indonesia meninggalkan produk hukum buatan zaman kolonial dan menggantinya dengan produk hukum buatan sendiri.
“Sudah saatnya produk-produk hukum warisan zaman kolonial dapat digantikan oleh produk hukum Indonesia yang merdeka, yang tentu saja telah mempertimbangkan dan menyesuaikan dengan nilai-nilai budaya, sosial, dan sosiologis Bangsa Indonesia,” kata Puan dalam pidatonya di Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jumat (14/8/2020).
Melanjutkan pernyataannya, Puan berujar, sebagai negara hukum, Indonesia perlu menghasilkan produk hukum mampu mendukung tujuan bernegara dan membawa Indonesia maju.
“Kebutuhan hukum akan selalu mengikuti perkembangan zaman dan produk hukum yang dihasilkan tetap harus selalu berlandaskan pada Pancasila sebagai landasan filosofi, UUD 1945 sebagai landasan yuridis, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika sebagai konsesnsus bersama, dan rasa keadilan dalam masyarakat sebagai landasan sosiologis,” tuturnya.
Tingkatkan Kinerja
Disisi lain, Puan Maharani mengatakan bahwa berbagai kekurangan perlu diperbaiki oleh pemerintah untuk meningkatkan kinerja dan mewujudkan Indonesia maju. Dia menjabarkan sejumlah perbaikan yang harus ditangani pemerintah.
“Pandemi Covid-19 telah memberikan ujian kepada capaian kemajuan Indonesia saat ini di berbagai bidang. Walhasil pemerintah perlu meningkatkan kinerja di sejumlah bidang. Kita masih perlu meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih merata bagi seluruh rakyat Inodnesia di seluruh wilayah,” kata Puan lagi.
Selain itu, pemerintah juga dinilai perlu memperkuat sistem penanggulangan bencana yang terpadu dan terkoodinasi. Pemerintah juga harus menyempurnakan sistem jaminan sosial dan perlindungan sosial.
Lebih lanjut, pemerintah dan seluruh instansi juga perlu memperkuat regulasi untuk mencegah krisis ekonomi. Di sisi lain, saat ini juga dibutuhkan regulasi yang dapat menyelaraskan otoritas kebijakan moneter dalam menghadapi kriris ekonomi.
Menurut Puan, saat ini masyarakat berada dalam era kemajuan zaman yang sangat dinamis dan terbuka secara sosial, budaya, ekonomi dan politik, serta persaingan global yang semakin tajam.
“Sebagai Bangsa dan Negara, kita semakin dituntut untuk memiliki kemampuan dan kekuatan di bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya, agar dapat menentukan nasib bangsa dan tanah air oleh kedaulatannya sendiri,” ujarnya.
Di samping itu, 75 Tahun Indonesia merdeka dinilai telah mencapai banyak kemajuan. Beberapa di antaranya seperti peradaban zaman yang selalu berkembang dan menghadirkan tantangan baru. Oleh karena itu, untuk mewujudkan Indonesia maju, seluruh elemen bangsa harus dapat bergerak cepat seiring dengan cepatnya perkembangan peradaban dunia di berbagai bidang, demikian Puan Maharani. (Asim/Jimmy)
