Kiprah Kombes Suyudi Aryo Seto Sarat Pengalaman Lapangan Jabat Wadir Tipideksus

by
Kombes Suyudi Ario Seto

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Kiprah Kombes Suyudi Aryo Seto selama memimpin Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya memang sarat dengan prestasi mengungkap kasus-kasus kejahatan jalanan dan penipuan properti bodong bernilai puluhan milyar rupiah.

Tak heran jika prestasi ini membuat mantan Kapolres Jakarta Pusat ini mendapat promosi menduduki jabatan Wadir Tipideksus Bareskrim Polri. Memang, Suyudi sejak 20 Juni 2019 menjabat Direktur Kriminal Umum, sangat concern membasmi aksi kejahatan jalanan bandit bandit ibukota.

Terakhir Ditreskrimum Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Polres Depok mengungkap komplotan perampok sadis yang menganiaya pedagang kelontong hingga tewas dan melukai sejumlah korban. Komplotan yang beberapa bulan menghantui warga Depok berhasil dibasmi. Bahkan, satu pelaku meregang nyawa. Kemudian, Ditkrimum juga bersama Polres Jakbar berhasil mengungkap dua perampokan toko emas dan meringkus para pelakunya.

Suyudi lulusan Akpol 1994 walaupun berawal dari pasukan elite Polri atau Brigade Mobil, ia kemudian menekuni bidang reserse, sehingga pria kelahiran 14 Juli 1973 ini pernah menjabat Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, Polresta Tangerang dan Polres Jakarta Barat. Sewaktu di Jakarta Barat Suyudi sering memimpin langsung anak buahnya di lapangan dalam mengungkap kasus kasus kejahatan yang dianggapnya meresahkan warga. Selepas di wilayah rawan ini ayah 7 putra putri ini mengikuti pendidikan Sespimmen Polri di Lembang.

Kemudian, Suyudi kembali ke Polda Metro Jaya dan ditempatkan sebagai Kapolsek Tanah Abang dengan pangkat AKBP. Dari Tanah Abang, Suyudi dimutasi lagi memimpin Polsek Penjaringan. Hanya beberapa bulan, kariernya terus menanjak dan promosi menjabat Kapolres Majalengka. Hanya sekitar setahun, Suyudi kembali dipindah menjadi Kapolres Bogor Kabupaten. Tantangan tugas di Polres Bogor cukup kompleks di samping wilayahnya yang sangat luas penduduknya penduduknya hampir 5 juta jiwa.

Di sini Suyudi, kasus menonjol yang pernah diungkapnya menangkap penambang penambang emas liar (gurandil) di Gunung Pongkor yang dikelola PT Aneka Tambang (BUMN). Lebih setahun menjabat Kapolres Bogor, Suyudi dipromosi menjabat Kapolresta Bogor dengan pangkat kombes. Ia pertama kali menjabat Kapolresta Bogor, setelah Polresta Bogor dinaikkan statusnya karena Presiden Joko Widodo memilih menetap di Istana Bogor. Kemudian, Suyudi kembali ke ibukota memimpin Polres Jakarta Pusat.

Setelah berkutat dengan banyaknya demo di Monas dan Istana Merdeka awal tahun 2018, Suyudi mengikuti Sespimti Polri. Selepas pendidikan dia ditempatkan di Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) sebagai analis kebijakan sebelum menjabat Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya. (nico)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *