BERITABUANA.CO, JAKARTA -Permasalahan penyusunan laporan keuangan masih menjadi tantangan utama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Kompleksitas pencatatan jurnal, penyusunan laporan laba rugi, hingga neraca keuangan kerap dianggap rumit dan menyita waktu.
Menjawab tantangan tersebut, Asosiasi Business Development Services Indonesia (ABDSI) menjalin kerja sama strategis dengan PT Indonesia Kuat Sejahtera melalui pengembangan dan pemanfaatan platform keuangan berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) bernama NEXIUS.
Melalui platform NEXIUS, Wakil Ketua Umum ABDSI Widhiyani Mokhamad berharap platform ini dirancang untuk memberikan kemudahan, kecepatan, serta keterjangkauan dalam proses pencatatan dan pelaporan keuangan UMKM.
“Pelaku UMKM cukup melakukan pencatatan transaksi keuangan, baik melalui mutasi perbankan maupun pencatatan manual, dan mengunggah data tersebut ke dalam sistem,” kata Widhiyani dalam keterangannya, di Jakarta, Rabu (23/12/2025).
“Dalam waktu kurang dari lima menit, laporan keuangan lengkap dapat tersaji secara otomatis, akurat, dan sesuai dengan kebutuhan administrasi,” tambahnya.
Untuk diketahui, kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan di SMESCO Hub Lantai 3, Gedung SME, Jalan Gatot Subroto Kav. 94, Jakarta.
Penandatanganan selain dihadiri Widhiyani Mokhamad, juga Tommy Nayoan selaku Direktur NEXIUS, serta disaksikan oleh Asisten Deputi Pemasaran Usaha Mikro Kementerian UMKM, Ari Anindya Kartika, dan perwakilan dari SMESCO.
Dalam kesempatannya, Ari Anindya Kartika menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ABDSI dan NEXIUS yang dinilai mampu menghadirkan solusi konkret bagi kebutuhan UMKM.
Ia menilai inovasi ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong penguatan tata kelola usaha mikro agar lebih mudah mengakses pembiayaan dan memperluas usaha.
“Kolaborasi ini menghadirkan solusi pelaporan keuangan yang mudah dan murah, sehingga sangat membantu UMKM dalam mengembangkan usahanya,” ujarnya.
Direktur NEXIUS, Tommy Nayoan, menjelaskan bahwa NEXIUS merupakan platform keuangan berbasis AI yang dirancang ringkas, cepat, dan akurat.
Menurutnya, kehadiran NEXIUS merupakan bentuk komitmen PT Indonesia Kuat Sejahtera dalam mendukung pengembangan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
Kegiatan tersebut juga turut dihadiri jajaran pengurus ABDSI DKI Jakarta. Ketua ABDSI DKI Jakarta, Andi Wardana, membawa sebanyak 30 UMKM binaan untuk mencoba langsung platform NEXIUS.
Para pelaku UMKM menyambut positif inovasi tersebut dan menilai sistem pelaporan keuangan berbasis AI ini sebagai solusi yang praktis, efisien, dan terjangkau.
ABDSI berharap kerja sama ini dapat memperkuat kapasitas UMKM di seluruh Indonesia, meningkatkan literasi keuangan, serta memperluas akses pembiayaan guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan. (Jal)
