BERITABUANA.CO, PALANGKA RAYA – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Kalimantan Tengah Hendra Ekaputra, A.Md.I.P., S.H., M.H meninggal dunia akibat tindakan pencabutan gigi graham (gigi bungsu).
Dalam keterangan persnya, Kepala Bagian Program dan Humas Kanwil Kemenkumham Kalteng, Diana Soekowati mengatakan,
Hendra Ekaputra diketahui meninggal dunia pada Rabu (15/5/2024), sekitar pukul 13.15 WIB, di Rumah Sakit Hermina, Bekasi Jawa Barat.
Menurutnya, sebelum meninggal Hendra sempat melakukan tindakan pencabutan gigi grahamnya hingga mengalami pendarahan yang tiada henti.
“Akibat tindakan pencabutan gigi graham itulah, beliau mengalami pendarahan yang terus menerus, sehingga langsung dirujuk ke Rumah Sakit Hermina, Bekasi pada Minggu 12 Mei 2024,” ujar Diana dalam rilisnya kepada wartawan, Kamis (16/5/2024), di Palangka Raya.
Namun dikarenakan kondisinya yang terus menurun, lanjut Diana, operasi kembali dilakukan pada Selasa 14 Mei 2024. Bahkan selesai dilakukan operasi, kondisi Hendra tak kunjung membaik, justru sebaliknya semakin menurun hingga dirawat di Ruang ICU.
“Dan bapak Hendra Ekaputra dinyatakan meninggal pada Rabu (15/5/2024) sekitar pukul 13.15 WIB,” tambahnya.
Diketahui almarhum meninggal dunia dalam usia 51 Tahun, Hendra sendiri telah menjabat sebagai Kakanwil Kemenkumham Kalteng, sejak 22 April 2022.
Almarhum disemanyamkan di rumah duka di Kompleks Kemang Pratama, Jalan Duta Blok II No 12 a, Bojong Rawalumbu, Bekasi Barat.
Kepala Divisi Administrasi, Joko Martanto bersama jajaran keluarga besar Kanwil Kemenkumham Kalteng menyampaikan rasa bela sungkawa yang mendalam
Dia menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian almarhum. Menurutnya, Hendra Ekaputra sangat dikenal sebagai sosok pemimpin yang baik, tegas, disiplin dan selalu memberikan tauladan serta motivasi kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Kanwil Kemenkumham Kalteng.
“Berpulangnya Bapak Kakanwil tentu memberikan duka mendalam bagi kami setelah kurang lebih dua tahun masa kepemimpinan beliau di Kanwil Kemenkumham Kalteng. Semoga seluruh amal ibadah beliau diterima di sisinya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” kata Joko Martanto. Oisa
