BERITABUANA.CO, JAKARTA – Mahkamah Konstitusi (MK) secara resmi membuka pendaftaran gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilu 2024. Ratusan personel kepolisian pun siaga di Gedung MK dan sekitarnya.
“Gedung MK akan kami dijaga, berkoordinasi intens dengan Pamdal MK,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Kamis, 21 Maret 2024.
Susatyo menjelaskan, hingga saat ini belum adanya informasi terkait aksi unjuk rasa di wilayah Jakarta Pusat (Jakpus) pasca di umumkannya hasil rekapitulasi suara Pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Rabu, 20 Maret 2024, malam.
Akan tetapi, pihak kepolisian pun akan tetap berjaga dan waspada menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. “Pihak kepolisian stand by di Monas. Nanti lihat situasi,” tutur dia menjelaskan.
Senentara itu, Kasie Humas Polres Metro Jakpus Ipda Ruslan menyebut, total ada sebanyak 325 personel yang disiagakan di gedung MK.
Dia mengatakan, rekayasa arus lalu lintas di sekitar gedung MK bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan.
“Di MK 325 personel. (Pengalihan) lalu lintas situasional,” kata Ruslan.
Seperti diketahui, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, resmi unggul dan memenangi hasil Pilpres 2024.
Dalam berita acara rekapitulasi penghitungan suara nasional, menyebutkan suara sah sebanyak 164.227.475 suara. Dimana, Prabowo-Gibran dinyatakan memperoleh 96.214.691 suara atau 58,63 persen.
Hal itu setelah KPU RI mengumumkan secara resmi hasil Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jl Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2024, malam. (Jim)
