BERITABUANA.CO, KUPANG – Setelah beberapa kali pindah kontrakan, rencananya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) NTT akan tempati gedung kantor baru pada akhir tahun 2023 ini.
“Meskipun yang saat ini masih pinjam pakai selama lima tahun, kami berharap ke depannya bisa dihibahkan,” harap Kepala Sekretariat Bawaslu NTT, Ignasius Jani di ruang kerjanya, Rabu (9/8/2023).
Menurut Ignasius Jani, sejak Bawaslu NTT masih sebagai Badan Ad Hock hingga ditetapkan menjadi permanen, belum juga memilki kantor tetap, tetapi harus berpindah-pindah karena gedungnya masih sewa.
“Kantor di Jalan El Tari ini mungkin gedung ketujuh yang kami sewa. Bahkan untuk membangun gedung sendiri juga belum ada anggarannya, karena masih moratorium,” kata Ignasius Jani.
Diakui Ignasius Jani, gedumg kantor yang akan ditempati pada Desember 2023 nanti, merupakan bekas gedung kantor Kanwil Perbendaharaan Provinsi NTT, yang sudah ditinggalkan sejak 20 Tahun lalu, karena pindah ke gedung Keuangan NTT.
“Kondisinya sudah tidak layak disebut sebagai kantor, sehingga harus direnovasi besar-besaran, karena ditinggalkan begitu lama,, sehingga rusak berat,” ujar Ignasius Jani.
Dijelaskan Ignasius Jani bahwa secara kebetulan, ada kerjasama antara Bawaslu RI dengan Kementrian Keuangan RI, sehingga mendapat izin untuk pinjam.pakai gedung tersebut.
“Semoga gedung yang baru itu bisa dihibahkan ke kami, karena ada peluang itu maka kami berani untuk ajukan alokasi anggaran renovasi,”; tambahnya.
Alokasi anggaran renovasi, kata Ignasius Jani, yakni sebesar Rp 2,5 Miliar, yang pekerjaannya sudah dilakukan sejak bulan April 2023 lalu.
“Saat ini renovasi sudah mencapai 70 Persen, diharapkan rampung pada bulan November, sehingga pada Desember kita sudah bisa pindah ke kantor baru, di Jalan Suprapto Oebobo,,” tandas Ignasius Jani. (iir)
