BERITABUANA.CO, KUPANG – DPRD Kota Kupang siap mendukung peningkatan anggaran Dinas Pariwisata Kota Kupang, khususnya berkaitan dengan even-even budaya yang digelar di kelurahan.
Hal ini disampaikan Komisi II DPRD Kota Kupang, Diana Oktaviana Bire dan Anatji Efrolina Ratu Kitu disela-sela kegiatan Even Budaya Sabu, di Lapangan Kansap Airnona, Sabtu (5/8/2023).
Ketua Komisi II DPRD Kota Kupang, Diana Bire menegaskan, bila ajukan anggarannya pasti didukung untuk dinaikan, selama itu memberikan dampak yang baik bagi masyarakat.
“Selain kita diingatkan kembali akan budaya-budaya yang lama, warga juga merasa terhibur dengan even seperti ini, dan bisa ada peningkatan ekonomi bagi UMKM yang ada,” jelas Diana Bire dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Menurut dia, dengan adanga even-even seperti ini pasti UMKM akan ikut terlibat, sehingga mereka bisa menjual produknya, seperti makanan, tenun, cendramata dan lainnya, maka secara nyata UMKM dihidupkan kembali.
“Even Budaya di Kelurahan Airnona merupakan pendobrak, dan akan menjadi contoh kelurahan lain yang belum selenggarakan even budaya di wilayahnya,” tambah Diana Bire.
Untuk itu, Diana Bire sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, dan mendukung untuk dijadikan sebagai agenda tahunan Pemkot Kupang, dengan menaikan anggaran yang memadai.
“Kita berharap Dinas Pariwisata Kota Kupang mengajukan penambahan anggaran, tentunya akan kami perjuangkan, agar even budaya ke depan semakin baik dan meriah lagi,” harap Diana Bire.
Hal senada juga diungkapkan Anggota Komisi II DPRD Kota Kupang, Anatji Efrolina Ratu Kitu bahwa even-even budaya seperti ini harus terus dipupuk, yang tentunya dengan dukungan dana yang memadai.
“Ini kesempatan kita untuk tetap memupuk kepada generasi muda, supaya budaya-budaya tidak hilang,” ujar Anatji Jan sapaan akrabnya.
Menurut Anatji Jan, saat ini banyak anak muda yang lebih suka tarian Dance, tapi lewat sanggar tari mereka masih bisa mengkaryakan, memupuk dan membudayakan tarian adat ini. Dan ini sangat luar biasa.
“Maka pada kesempatan ini, saya meminta untuk kedepannya anggarannya jangan hanya Rp 15 Juta, lihat hanya panggung ini kemungkinan harga sama dengan yang dianggarkan Pemkot Kupang, padahal ada kebutuhan lainnya, maka kami berharap ditambah, dan kami di dewan akan mengawal,” janji Anatji Jan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Diakui Anatji Jan, dirinya berfikir sangat keras, bagaimana mau membudayakan adat yang ada di wilayah Kota Kupang, dan menjaring Anak-anak muda mengikuti kegiatan ini, karena mereka juga membutuhkan biaya.
“Ini menjadi perhatian khusus, dan
even budaya ini sangat mempunyai dampak yang baik untuk kita, terlebih bagi generasi muda. Untuk itu kita minta even-even ini terus berlanjut,” paparnya. (iir)
