LBIQ Sebar 200 Imam Shalat Tarawih ke Berbagai Masjid dan Mushalah di Jakarta Selama Ramadhan 1444 H

by
Ketua LBIQ DKI Jakarta, H. Supli Ali. (Foto: Say)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Jelang puasa Ramadhan 1444 H yang diperkirakan akan dimulai tanggal 20-an Maret 2023 mendatang, Lembaga Bahasa dan lmu al-Quran (LBIQ) Provinsi DKI Jakarta menjaring para calon imam shalat taraweh. Selama dua hari penjaringan dilakukan melalui seleksi para calon imam dari berbagai kalangan. Syaratnya yang pasti adalah laki-laki dewasa, menguasai bacaan Quran yang baik, hafal minimal 10 juz al-Quran.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemprov DKI akarta, Baznas DKI Jakarta dan LBIQ. “Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masjid dalam menyediakan imam tarawih yang berkualitas, baik segi tartil bacaannya maupun qiraahnya (seni membaca Al-Qurannya). Selain itu, kegiatan ini juga merupakan kontribusi LBIQ dalam mewujudkan shalat tarawih yang khusu dan syahdu,” ujar Kepala LBIQ DKI Jakarta, H Supli Ali, kepada beritabuana.co, Selasa (14/3/2023).

Tahun 2023 ini merupakan yang ketiga kali seleksi dilakukan. “Antusiasme masyarakat sangat baik. Ini terlihat minat mereka yang ikut seleksi imam shalat tarawih tahun ini. Pertama kali dilaksanakan tahn 2021 peserta yang mendaftar 200 orang, kemudian tahun 2022 naik menjadi 600 orang dan tahun 2023 sebanyak 1.000 orang lebih pendaftar yang masuk ke panitia seleksi. Nantinya mereka akan disaring sebanyak 200 orang. Mereka akan disebar di masjid dan mushalah yang ada di lima wilayah DKI Jakarta dan Kabupaten Kepulauan Seribu untuk menjadi imam shalat taraweh pada bulan Ramadhan nanti,” ujar Ali Imran, salah seorang anggota tim penguji yang juga dosen PTIQ.

Para calon imam tarawih yang terpilih pada Sabtu mendatang (18/3) akan mendapat pembekalan lebih lanjut dari LBIQ. Mereka juga akan mendapat seragam khusus.

Selanjutnya setiap imam nantinya akan menjadi memimpin shalat tarawih di masjid/mushallah sebanyak 6 kali, sehingga secara keseluruhan sebanyak 1.200 kali shalat tarawih yang dipimpin oleh imam dari LBIQ. Pelepasan Duta Imam tarawih ini sendiri rencananya akan dilakuka oleh Pj Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono, Senin pekan depan (20/3/2023).

Diharapkan melalui program Duta Imam Tarawih 1444 H (2023M) ini kualitas ramadhan, khususnya di wilayah DKI Jakarta, mengalami peningkatan.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, banyak masjid/mushalah yang merasakan manfaat adanya imam shalat tarawih dan mereka meminta dikirimkan kembali duta imam pada bulan ramadhan yang akan datang ini. (syd)