BERITABUANA.CO, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bahwa sejumlah pimpinan organisasi masyarakat (Ormas), dalam kerumah dinasnya hanya ingin bersilaturami. Dalam pertemuan banyak hal yang dibahas, di antaranya soal menjelang massa jabatannya berakhir dengan kepuasan warga Jakarta selama ia menjabat gubernur.
“Ketika teman-teman menyampaikan ingin silaturahmi lebih ngobrol-ngobrol ya kita, ngobrol di rumah, sehingga sore ini saya menyambut mereka. Kita mengobrol panjang karena ini adalah teman-teman yang bekerja bersama selama 5 tahun terakhir,” kata Anies di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2022).
Rencana pertemuan ini, menjelang masa akhirya jabatanya, kata Anies, sudah dibuat beberapa minggu. Akhirnya baru sore ini terselenggara.
Pertemuan itu berlangsung kurang lebih satu jam. Dia mengatakan pertemuan itu hanya berisi obrolan santai.
“Jadi sore tadi kita ngobrol sampai magrib dan ngobrol santai sebagai sebuah keluarga besar yang sama-sama kemarin membantu di dalam berbagai macam kegiatan yang diselenggarakan Pemprov DKI,” katanya.
Anies mengatakan salah satu yang dibahas adalah kepuasan warga terhadap kinerja Pemprov DKI. Anies mengajak ormas-ormas tersebut untuk menjaga silaturahmi dan saling bekerja sama meski dirinya sudah tidak menjabat sebagai Gubernur DKI.
“Mereka sampaikan apa yang sudah dikerjakan di Jakarta, apa yang mereka rasakan, kemudian saya sampaikan terima kasih dan kita terus bersama-sama dan kita lihat satu bulan ke depan untuk tuntas. Saya sebagai warga Jakarta akan menjaga silaturahmi dengan pimpinan ormas,” kata Anies.
Salah satu perwakilan ormas, Syaiful Jihad, mengatakan ada 68 pimpinan ormas yang hadir dalam pertemuan tersebut. Dia menyebut agenda itu telah direncanakan sejak Ramadhan lalu.
“Ini silaturahmi biasa tidak ada unsur-unsur lain dan saya yang undang. Ini bukan perintah Pak Anies. Saya dan beberapa ormas yang kumpul dan ada usulan supaya silaturahmi pimpinan ormas tingkat DKI dengan Pak Gubernur,” katanya.
Syaiful mengatakan dirinya telah mengimbau para pimpinan ormas tidak membahas Pilpres saat pertemuan itu. Dia mengatakan pihaknya menggelar pertemuan itu sebagai bentuk terima kasih atas kinerja Anies.
“Tadi Pak Anies di dalam, sudah saya sampaikan tidak ada teriakan presiden dan lain-lain, sudah saya larang dan tidak ada arah ke sana, saya sampaikan hanya ucapan terima kasih saja bahwa dalam 5 tahun sudah berkolaborasi termasuk kritik dan sebatas itu,” kata Syaiful.
Syaiful mendoakan Anies dapat mengakhiri tugasnya di DKI dengan baik. Perwakilan ormas juga memberikan kaus bergambar JIS kepada Anies.
“Mendoakan Pak Anies untuk mengakhiri gubernur secara baik kalau bahasa Islam-nya ‘khusnulkhatimah’. Jadi Pak Anies berakhir secara khusnulkhatimah,” tuturnya.
Berdasarkan daftar hadir yang dilihat, ormas tersebut terdiri dari Pemuda Pancasila, Muslimat NU, Majelis Betawi, GP Ansor, Bang Japar, Brigade Pitung, Pemuda Muhammadiyah, LP2SM, Laskar Merah Putih, HMI, Pemuda Nusantara, Jajaka, FORKABI, MENWA, Pemuda Batak Bersatu, LBH Pijar, hingga Paguyuban Jawa Tengah. (Ram)
