BERITABUANA.CO, JAKARTA – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, diyakini tidak akan menimbulkan perpecahan politik identitas. Terlebih, situasi bangsa Indonesia dan juga secara global telah mengalami perubahan di era pandemi, bahkan pasca-pandemi Covid-19.
Keyakinan ini disampaikan Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR RI Faisol Riza saat menjadi narasumber dalam Dialektika Demokrasi dengan tema “Membaca Peta Koalisi dan Potensi Kontestasi 2024” di Media Center Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (14/10/2021).
Apalagi, tambah Faisol, pada kontestasi 2024 akan diisi dengan calon-calon presiden (Capres) yang baru, maka isu juga akan berubah. Indonesia juga telah mengalami pandemi bahkan krisis global, jadi isu 2024 tidak akan jauh dari pemulihan ekonomi nasional dan peningkatan infrastruktur kesehatan.
Ketua Komisi VI DPR RI juga mengungkapkan, pemulihan krisis ekonomi global hingga jelang kontestasi 2024 juga perlu diiringi dengan fondasi penguatan spirit religius supaya semakin meningkatkan ketangguhan dalam situasi pandemi dan pasca pandemi Covid-19.
“Sehingga dalam menyongsong kontestasi 2024, bangsa Indonesia tetap berada rel moral yang benar,” pungkas Faisol. (Jimmy)
