BERITABUANA.CO, TANGERANG–Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang telah berlangsung selama beberapa minggu belakangan mulai menunjukkan penurunan, salah satunya untuk wilayah PPKM Jawa – Bali yang sebelumnya masuk pada level 4, saat ini turun ke level 3.
“Tren positif tersebut, terus dijaga oleh pemerintah guna meningkatkan penanganan pemulihan ekonomi nasional, salah satunya melalui penyaluran bantuan subsidi upah,” kata Ida Fauziyah saat menyaksikan langsung pembukaan dan aktivasi rekening secara kolektif oleh Bank BRI bagi penerima bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) tahun 2021 di Tangerang, Banten, Kamis (16/9/2021).
Ia menjelaskan, dari sejumlah 420 pekerja Perusahaan PT L’essential yang dikunjungi telah terdaftar pada BPJS Ketenagakerjaan, sebanyak 352 pekerja dan ditetapkan memenuhi syarat untuk mendapatkan BSU yang disalurkan pada Tahap 3 di Bank BRI. Pekerja/buruh di PT L’essential mendapatkan BSU karena memenuhi persyaratan sesuai dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2021 tentang Pemberian Subsidi Upah 2021.
Sampai saat ini, menurut Ida, jumlah BSU 2021 yang telah disalurkan kepada 4.611.816 pekerja/buruh yang terdiri atas 2.301.976 ditransfer langsung ke pekerja/buruh yang memiliki rekening Himbara dan 2.309.840 yang dilakukan penyalurannya melalui pembukaan rekening kolektif oleh pemerintah.
Khusus untuk Banten, jelasnya, jumlah penerima BSU sebanyak 214.308 pekerja/buruh dan lebih spesifik lagi untuk Tangerang Selatan jumlah penerimanya sebanyak 34.687 orang pekerja/buruh.
“Kami berharap kepada para Bank HIMBARA agar proses penyaluran BSU ini bisa rampung pada akhir bulan Oktober ini, maka dari itu untuk mempercepat penyalurannya Bank HIMBARA saat ini melakukan jemput bola terkait aktivasi pembukaan rekening,” tutur Ida.
Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN mewakili Dirut BRI Agus Noorsanto,memyampaikan kebanggaannya dapat turut menyuskeskan program PEN yang salah satunya merupakan program bantuan subsidi upah.
“Sinergi kerja sama antara BRI dan Kemnaker terkait penyaluran BSU ini merupakan tahun kedua yang dimulai pada tahun 2020 dan 2021, di mana hingga hari ini total penyaluran dana yang telah di salurkan oleh BRI yakni sekitar 1,3 juta penerima BSU,” kata Agus di tengah kegiatan yang tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 secara ketat ini. (Ful)
