BERITABUANA.CO, JAKARTA – Jajaran Satres Narkoba Polres Jakarta Barat berhasil mengungkap keberadaan home industri sabu di sebuah rumah, Kararawaci, Tangerang, Banten, beberapa hari lalu. Bersamaan itu juga diamankan dua orang tersangka WN Iran, BF dan FS, dengan barang bukti 4,6 Kg sabu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, dalam keterangan persnya, Kamis (9/9/2021), mengatakan, pengungkapan itu atas kerja sama Polres Barat dan Polda Metro Jaya.
“Pabrik sabu tersebut mampu memproduksi narkoba jenis sabu sebanyak 15-20 Kg sabu dalam sehari,” kata Yusri.
Yusri mengungkapkan, sabu seberat 4,6 Kg, ditemukan di lokasi Karawaci, Tangerang. Lainnya ditemukan juga di sebuah apartemen, di daerah Cikini.
Namun jumlah tangkapan di apartemen, tidak dapat diketahui pastinya. Kasatres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Danang Setiyo, hanya menyebut 5 paket besar narkotika jenis sabu.
Penggeledahan di apartemen itu, menurut Danang, merupakan hasil pengembangan Pabrik Narkoba di perumahan mewah di Karawaci Tangerang jaringan narkoba ini merupakan Internasional asal Iran.
“Kami mendapatkan informasi bahwa pelaku masih menyimpan barang haram narkoba tersebut di sebuah apartemen mewah di kawasan Cikini Jakarta Pusat,” ujar Danang kepada www.beritabuana.co, Kamis (9/9/2021).
“Kami amankan narkoba jenis sabu sebanyak 5 paket besar di dalem koper yang di sembunyikan dalam lemari pelaku ” ujar Danang.
Danang menambahkan, pihaknya terus melakukan pendalaman terkait hasil ungkap pabrik narkoba jaringan internasional tersebut.
“Akan kami dalami hingga tuntas terkait sindikat jaringan internasional narkoba asal Iran,” pungkasnya.(CS)
