BERITABUANA.CO, JAKARTA- Shalat zuhur di Masjid Al-Amanah di Komplek Dinas Teknis Pemprov DKI Jakarta, Rabu (5/5), sedikit lebih ramai dari biasa, karena hadirnya jamaah berbaju putih, berpeci dan celana hitam. Segera usai shalat sekitar 30 jamaah berbaju putih itu berkumpul di bagian depan masjid. Mereka adalah pegiat sosial dari Permata MHT (Pesatuan Masyarakat Jakarta Mohammad Husni Thamrin), salah satu organisasi kemasyarakatan di Jakarta yang mulai menggeliat kembali setelah terbentuknya pengurus baru masa bakti 2021-2026, bulan April lalu.
Menjelang lebaran tahun ini mereka membagikan paket sembako kepada dhuafa dan pihak yang berhak lainnya di semua wilayah DKI Jakarta. Ketua Umum Permata MHT, H Marullah Matali Lc MAg, yang juga menjabat Sekda Pemprov DKI Jakarta, mengungkapkan ada 4.000 paket sembako, ditambah 500 paket beras @5 kg akan diserahkan ke 6 wilayah di Jakarta, mulai Jakarta Pusat sampai Kepulauan Seribu. Pemberian paket bantuan yang diberikan secara simbolis ini, katanya, juga didukung oleh Dharma Wanita Persatuan Dinas Teknis Jatibaru, Yayasan Al-Amanah dan Lembaga Ekonomi Umat MUI. “Kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap tahun,” kata Marullah.
Melalui pembagian sembako ini diharapkan masyarakat yang memerlukan dapat terbantu saat menghadapi hari raya Idul Fitri yang akan tiba dalam beberapa hari ke depan. “Ini adalah bagian tanggung jawab sosial kami sebagai warga DKI dan juga masyarakat Betawi. Insya Allah gerakan Permata MHT Peduli ini dapat memberikan manfaat bagi yang menerima dan juga bermakna bagi Permata MHT,” ujar Marullah.
Tak lupa pada kesempatan ini Marullah juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mudik pada lebaran tahun ini, mengingat ancaman bahaya penyebaran virus Covid-19 masih nyaa di depan mata kita. Dikatakan bahwa mudik itu bagus, karena dengan mudik bisa berkumpul dengan sanak keluarga dan menjalin lebih erat silaturahmi. “Mudik itu sunah. Tapi manakala ada sesuatu yang menjadi penghalang, dan penghalang itu membahayakan, maka yang sifatnya sunah tadi boleh tidak dilakukan. Qur’an juga menjelaskan jangan sorongkan dirimu ke arah bahaya. Jadi, jangan mudik,” tegasnya.
Sementara untuk berbelanja keperluan lebaran, Marullah menyarankan agar masyarakat memanfaatkan belanja online. Dengan cara itu ia yakin kurva penyebaran Covid-19 yang sudah melandai belakangan ini bisa ditekan lebih rendah lagi. (say)
