Nyoman Ariawan: Vaksinasi Syarat Utama Pemulihan Ekonomi

by
Press Conference yang digelar BI Perwakilan NTT

BERITABUANA.CO, KUPANG – Ada syarat utama di dalam pemulihan ekonomi, yakni mempercepat vaksinasi yang ada.

“Kalau prasyarat ini agak lama, tentu akan berpengaruh terhadap pemulihan ekonomi kita,” ujar Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja saat jumpa pers, di Kupang, Senin (12/4/2021).

Nyoman Ariawan mencontohkan, seperti negara Amerika Serikat, dimana posisi pekan lalu sudah lebih 80 Juta warganya di vaksinasi, dan membuat ekonominya cepat sekali tumbuh.

“Kita berharap di NTT vaksinasi itu segera bisa dilakukan secepatnya, sehingga masyarakat bisa beraktivitas lebih baik lagi, walaupun dalam kerangka protokol kesehatan, sehingga ekonomi kita bisa pulih kembali,” tegas Nyoman Ariawan.

Selain vaksinasi, ujar Nyoman Ariawan, BI juga memiliki lima kebijakan untuk pemulihan ekonomi. Pertama, pembukaan sektor produktif dan alat pertanian, perkebunan, perdagangan dan pariwisata yang aman.

Kedua, lanjut Nyoman Ariawan, mempercepat stimulus atau realisasi stimulus fiskal. Sehingga bantuan-bantuan seperti sembako, bansos untuk desa, dan dana desa dipercepat.

“Kebijakan yang ketiga, ini sangat penting, yakni peningkatan kredit dari sisi permintaan dan penawaran. jadi kita menyiapkan kredit-kredit sehingga UMKM dan sektor-sektor produktifnya bisa dibiayai oleh perbankan atau lembaga keuangan,” tandas Nyoman Ariawan.

Diakui Nyoman Ariawan, pihaknya sudah membentuk Kelompok Kerja (Pokja) bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Direktorat Jenderal Peraturan Perundang- undangan (DJPP) dan instansi yang terkait.
Kebijakan keempat, tambah Nyoman Ariawan, keberlanjutan stimulus moneter dan mikro prudential.

“Karena BI kewenangannya di moneter dan makro Prudential, maka BI akan mencari jalan bagaimana ini dilonggarkan, sehingga mempercepat pemulihan ekonomi,” kata Nyoman Ariawan.

Dan yang kelima, papar Nyoman Ariawan, digitalisasi ekonomi dan keuangan khususnya UMKM.

“Tentu lima langkah dan satu strategi prasyarat ini akan berhasil, kalau kita bersinergi. Baik BI, instansi terkait, serta masyarakat, serta menjalin komunikasi yang efektif,” kata Nyoman Ariawan.(iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *