Sampaikan Duka Gempa di Malang, Politikus Gerindra Minta Pemda Lakukan Mitigasi Bencana

by

BERITABUANA.CO, JAKARTA- Bencana gempa bumi berkekuatan sekitar 6,7 SR yang terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur Sabtu (10/4/2021) terus mendapat perhatian publik.

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Novita Wijayanti, misalnya. Ia menyampaikan duka atas musibah yang terjadi kepada para korban.

“Kepada para korban gempa di Malang, saya (Novita Wijayanti) menyampaikan duka yang mendalam. Semoga para korban dan seluruh masyarakat Malang selalu diberikan kekuatan dalam menghadapinya,” kata Novita

Dalam kesempatannya itu, Anggota Komisi V DPR RI ini kembali mengingatkan pentingnya pemerintah pusat, terutama pemerintah daerah (Pemda), serta otoritas terkait lainnya untuk lebih serius menerapkan mitigasi bencana.

Menurut dia, mitigasi bencana sangat diperlukan di tengah kondisi dibeberapa wilayah Indonesia yang belakangan ini mengalami bencana, seperti di NTB maupun NTT dan Malang.

“Mitigasi bencana sebagai poin penting yang perlu disikapi otoritas terkait. Langkah ini pun harus mulai diterapkan Pemerintah Daerah (Pemda) sebagai antisipasi dini,” ucapnya.

Mitigasi bencana, lanjut Novita, juga sebagai upaya untuk memperhatikan langkah-langkah penting yang harus diambil, terutama saat melakukan evakuasi maupun setelah bencana terjadi.

“Itu masih merupakan serangkaian upaya guna mengurangi risiko bencana dengan cara penyadaran dan peningkatan kemampuan dalam menghadapi ancaman bencana,” urai politikus Gerindra itu.

Tidak hanya itu, Novita menyambut baik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang telah mengeluarkan prakiraan cuaca agar masyarakat mewaspadai dampak Siklon Tropis Seroja di Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dampak adanya Siklon Tropis Seroja, tidak hanya hujan lebat, muncul pula gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter yang berpeluang terjadi di perairan selatan Jawa, Samudra Hindia selatan Bali hingga Nusa Tenggara Timur. Kemudian tinggi gelombang 4-6 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa.

“Analisa dan informasi seperti itu tentunya sangat dibutuhkan, masyarakat juga diminta waspada dan dapat mengantisipasi potensi bencana yang dapat dipicu oleh faktor cuaca,” pungkasnya. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *