BERITABUANA.CO, JAKARTA – Peristiwa kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur (Jaktim) pada Kamis (35/3/2021) dini hari, sekitar pukul 04.20 WIB menyebabkan 10 orang tewas terbakar.
Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro saat dihubungi, Kamis (25/3/2021) mengatakan, korban tewas terdiri dari dua keluarga.
“Ada 10 korban tewas.Tadi awalnya ditemukan 9 dan ditemukan 1 lagi.Ini 2 keluarga dua petak (rumah),” kata Tedjo.
Menurut dia, kebakaran diduga dari kosleting listrik, dua 10 orang terrsebut tidak bisa menyelamatkan diri karena tertidur lelap.
“Tadi dari Tim Iden Polres Jaktim kebakaran karena kosleting listrik.Warga yang tidak tertidur (coba bantu bangunkan korban). Tetapi, tidak bisa,” ujarnya.
Tedjo menjelaskan, peristiwa kebakaran rumah kontrakan tersebut terjadi disebuah gang buntu. Sehingga, menyulitkan petugas dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jaktim untuk menjinakam sijago merah.
“Dua rumah ada di sebuah gang sempit. Tetapi, dengan sigap petugas Damkar dengan sigap dibantu anggota datang dan selang pajang ada lima runah tidak terbakar hanya ada dua terbakar,” ungkap Tedjo.
Sementara itu, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jaktim, berhasil mengidentifikasi 10 korban tewas dalam kebakaran di permukiman padat penduduk tersebut.
Kasi Operasi Damkar Jaktim, Gatot SuLaeman saat dikonfirmasi menyebut, jumlah penghuni ada lima kepala keluarga dengan total 15 jiwa. Ia menjelaskan, saat kebakaran terjadi, mereka berada dalam objek bangunan kontrakan lima pintu.
Pihaknya merinci kesepuluh jenazah korban tewas kebakaran tersebut adalah Sri Mulyani (50), Deby (28), Ria (17), Dani (30), Nizan (1,5), Beni (42), Nova (40), Baeva (15), Fani (20) dan Ni Imam.
Dalam kebakaran tersebut, pihak Damkar Jakarta Timur mengerahkan sebanyak 14 unit mobil pemadam kebakaran guna memadamkan kobaran api yang diduga berasal dari korsleting listrik.
Ia menyebut, setelah kurang lebih satu jam berjuang, api berhasil dipadamkan pada pukul 05.50 WIB. Kerugian materi akibat peristiwa kebakaran ini ditaksir mencapai Rp800 Tuta. (CS)
