BERITABUANA.CO, JAKARTA- Universitas Pertahanan (Unhan) bersama Universitas Indonesia (UI) dan Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) menyelenggarakan 12th International Conference on Advanced Computer Science and Information Systems (ICACSIS) dan 5th International Workshop on Big Data and Information Security (IWBIS) selama 2 hari berturut-turut tanggal 17 dan 18 Oktober 2020.
Kedua forum ilmiah internasional tersebut menjadi ajang pertemuan para peneliti dan profesor ilmu komputer dari berbagai universitas terkemuka di dunia.
Acara ini dibuka oleh Rektor UI Prof. Ari Kuncoro yang dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Dr. Amarulla Octavian, dan Direktur Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) Bapak Christyanto Noviantoro, selaku Co-Host kedua.
Selanjutnya, acara ini juga diikuti para pembicara internasional yang sebagian besar juga anggota dari Institute of Electrical and Electronic Engineering (IEEE), yakni suatu organisasi profesional terbesar di dunia bidang teknologi tinggi dan pemanfatannya untuk kesejahteraan manusia.
Sebab, banyak teknologi canggih terkait Big Data dan Artificial Intelligence berhasil diciptakan oleh IEEE selama 15 tahun terakhir.
“Sesuai dengan kebijakan pemerintah, maka pemanfaatan Big Data dan Artificial Intelligence menjadi prioritas untuk mencapai daya saing Bangsa Indonesia di masa mendatang,” kata Laksdya Octavian lewat keterangannya, Minggu (18/10/2020).
Sementara itu, para pembicara dalam negeri yang juga ikut termasuk Kepala BPPT Dr. Hammam Riza, Ketua Aptikom Prof. Zainal Hasibuan, Ketua Solusi247 dan Labs247 Ir. Beno K. Pradekso, dan Guru Besar Ilmu Komputer Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) UI Prof. Dr. Eng. Wisnu Jatmiko.
“Unhan sangat berkepentingan dalam kedua forum ilmiah internasional tersebut sebagai pengganti Indonesia International Defense Science Seminar (IIDSS) 2020,” ucap Octavian.
Ia menuturkan, sejak 2017, Unhan rutin menyelenggarakan IIDSS dengan mengundang berbagai profesor bidang pertahanan, namun dengan keterbatasan situasi Pandemi Covid-19, maka Unhan bersama UI dan PSSN menyelenggarakan ICACSIS dan IWBIS secara virtual.
Dalam kesempatan itu, Laksdya Octavian yang menjadi sebagai salah satu pembicara kunci, juga ikut menyampaikan hasil penelitian berjudul ‘Designing Intelligent Coastal Surveillance based on Big Maritime Data’.
Setidaknya, secara komprehensif disampaikan pemanfaatan Big Data dan Artificial Intelligence untuk mengolah informasi maritim yang datang dari berbagai sumber dengan volume informasi yang sangat besar.
“Pemanfaatan aplikasi program komputer menggunakan algoritma yang kompleks agar seluruh informasi maritim dapat ditata menjadi Big Maritime Data agar dapat disistribusikan kepada semua stakeholder baik pengguna jasa maritim maupun aparat penegak hukum di laut,” jelas Alumni AAL 1988 ini. (006)
