MPR : Beri Kelonggaran Pada Pemerintah Menggunakan Anggaran Memerangi Covid-19

by
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. (Foto: Jimmy)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Pimpinan MPR RI menyepakati memberi kelonggaran kepada pemerintah untuk melakukan langkah-langkah penting dalam penggunaan anggaran terkait pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19.

“Kami memiliki komitmen dan rapat pimpinan kemarin sudah kita putuskan,” kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/4/2020).

Demikian juga ke DPR, pimpinan MPR kata Bamsoet sapaan politisi Golkar itu, mendorong agar dewan lebih kompromi, melonggarkan dalam penggunaan anggaran, termasuk juga minus yang melebihi dari 3 persen.

Menurut Ketua MPR ini, kelonggaran yang diberikan kepada pemerintah mengingat Indonesia saat ini memasuki masa sulit. Karena itu yang terpenting adalah membuat usaha sebaik-baiknya menyelamatkan jiwa masyarakat dan kesehatan rakyat.

“Untuk kepentingan masyarakat luas, keselamatan rakyat, bagi kami, itu yang harus di nomor satu kan,” ujarnya.

Menjawab pertanyaan, Ketua MPR sependapat harus ada batas waktu mengatur ketentuan Perppu 1/2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan Untuk Penanganan Pandemi COVID-19. Sehingga, tidak menimbulkan moral hazard atau penyimpangan dari pada penerapan dari pada Perppu itu.

“Menurut saya terminologinya adalah nomor satu adalah keselamatan rakyat, bunyi konstitusi yang harus kita dahulukan, bahwa negara bertanggung jawab terhadap rakyat yang ada dalam bumi pertiwi ini,” tambah dia.

Mengenai pembatasan sosial berskala besar (PSBP) yang akan diterapkan oleh pemerintah menangani virus corona, Bamsoet menyatakan mengapresiasi putusan tersebut dibandingkan menerapkan darurat sipil.

“Ini jauh lebih bagus, dan yang penting adalah penerapannya, dan langkah-langkah ikutannya. Seperti misalnya stimulus ekonomi,” kata mantan Ketua DPR RI itu.

Ditambahkan, yang terpenting sekarang adalah mengutamakan keselamatan kesehatan rakyat, tapi juga harus diikuti dengan perawatan atau pemerhati anak terhadap roda ekonomi harus tetap berjalan.

“Saya luruskan, karena ini dibarengi dengan kebijakan ekonomi, dimana listrik dibebaskan selama tiga bulan, kemudian bunga bank dihapus, kredit bisa ditunda, ini menurut saya langkah-langkah yang cukup baik, demikian juga bantuan BLT yang akan segera dilaksanakan oleh pemerintah,” katanya lagi.

Pada kesempatan itu, Bamsoet juga meminta semua pihak supaya memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk menjalankan keputusannya itu termasuk juga keputusan dalam hal stimulus ekonomi. (Asim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *