BERITABUANA.CO, KUPANG – Efisiensi Anggaran besar-besaran dari pusat hingga daerah, tidak diberlakukan bagi bantuan untuk rumah ibadah.
Demikian diungkapkan Wali Kota Kupang, Christian Widodo saat menyalurkan hewan kurban untuk Masjid Nurul Iman Oeba, Kamis (5/6/2025).
“Kita juga melakukan efisiensi anggaran, tapi kalau sifatnya bantuan langsung ke masyarakat, jangan dipotong,” jelas Christian Widodo.
Dikatakan Christian Widodo, penyaluran hewan kurban ke masjid-masjid ini, juga bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga anggarannya tidak ada pemotongan.
“Anggaran untuk beli sapi berasal dari Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra). Untuk tahun ini, Pemkot Kupang menyumbang 16 ekor sapi, disalurkan ke beberapa masjid di Kota Kupang,” papar dia.
Menurut Christian Widodo, efisiensi anggaran diberlakukan untuk perjalanan dinas Aparat Sipil Negara (ASN) dan pembelian Alat Tulis Kantor (ATK).
“Bahkan saya dan Wakil Walikota Serena Francis, tidak membeli mobil dinas baru, tapi mengunaka mobil walikota sebelumnya.
Kami melihat ini mobil masih bagus, jadi tetap pakai saja,” aku Christian Widodo.
Diakuinya, penghematan-penghematan dilakukan seperti itu, agar dananya bisa digunakan untuk hal-hal yang lebih menyentuh masyarakat.
“Ini butuh perngorbanan kita bersama, agar bisa tercapai hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Christian Widodo.
Jadi ini ejawantah Pemkot Kupang, tambah Christian Widodo, kalau sudah berjanji lima tahun kedepan, Pemkot bukan lagi berperan sebagai orang yang memerintah, tapi orang yang melayani.
“Pemkot selalu hadir, ketika semua umat beragama punya-hari hari besar keagamaan,” tandas Christian Widodo.
Pada kesempatan tersebut, Imam Masjid Nurul Iman, Sutikno menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Kupang, yang telah menyalurkan hewan kurban bagi jemaahnya.
“Ini wujud kepedulian sosial Wali Kota Kupang sebagai pemimpin pemerintahan, dengan masyarakat di lingkungan Kelurahan Fatubesi, khususnya Jamaah Nurul Iman,” papar Sutikno.
Menurut Sutikno, untuk Idul Adha tahun ini, Masjid Nurul Iman berhasil mengumpulkan lima ekor sapi dan tiga ekor kambing dari jamaahnya, termasuk bantuan dari Pemkot Kupang.
“Daging-daging kurban akan kita salurkan kepada warga sekitar Kelurahan Fatubesi, yang jumlahnya sekitar 300 orang,” kata Sutikno. (iir)
