BERITABUANA.CO, LUMAJANG– Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN) Malang menunaikan komitmennya untuk turun langsung mendampingi pesantren dalam pembangunan infrastruktur yang aman dan berkualitas.
Berdasarkan Pantuan Wartawan WWW.BERITABUANA.CO, Tim dari UIN Maliki Malang mendatangi langsung Pesantren Skill Nurul Hayat yang berada di Dusun Kedung Pakis, Pasirian, Lumajang Jumat (31/10/2025) siang.
Tim UIN Maliki Malang dipimpin langsung Dr.Akyunul Jannah, S.Si.,M.P (Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Sains dan Teknologi), Andi Baso Mappaturi, M.T. (Dosen Teknik Arsitektur), dan Vicky Wildan Yustisua, M.T (Dosen Teknik Sipil).
Kedatangan Tim UIN Malang langsung disambut oleh Direktur Pesantren Skill Nurul Hayat, Ustadz Muhammad Umar Fadloli, S.H.I dan dipersilahkan istirahat sejenak di Ruang Tamu Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Syech Tambuh yang berada didalam naungan Pesantren Skill.
Setelah itu, Tim UIN Maliki Malang mulai meninjau dan mengukur semua bangunan yang berada di Pesantren Skill mulai Masjid Al Misry, asrama santri putra, ruang guru dan kelas MA Syech Tambuh, Aula Al Misry, Asrama santri putri, Ndalem Kiai dan BLLK Syech Tambuh.
“Kami mengapresiasi Gerakan cepat dari Civitas Akademika UIN Maliki Malang yang dipimpin Rektor UIN Malang, Prof. Ilfi untuk melakukan pendampingan terhadap pesantren-pesantren yang butuh pendampingan pengecekan konstruksi dan pendampingan tata Kelola pesantren profesional dan maju serta mandiri,”kata Pengasuh Pesantren Skill Dr. KH. Muhammad Nur Hayid, S.Thi, M.M, CSM.
Gus Hayid begitu biasa disapa juga berharap pendampingan-pendampingan oleh TIM yang dibentuk oleh Rektor UIN Maliki Malang, Prof Ilfi ini juga dapat dilanjutkan ke pesantren lain baik untuk pendampingan pengecekan kekuatan konstruksi atau pembuatan landscap dan gambar dari pesantren yang akan dibangun dan dikembangkan.
“Kami berdoa semoga Langkah yang diambil ini, betul-betul membawa manfaat dan maslahat bagi dunia pesantren dan tentu menjadi amal jariyah dan terobosan kongkrit dari fungsi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salahatunya adalah membawa manfaat dan menebar maslahat kepada umat dan bangsa,” ucap Gus Hayid.
Pendampingan Terpadu
Diketahui sebelumnya, Rektor UIN Malang, Prof. Ilfi Nur Diana, mengatakan bahwa UIN Maliki Malang memiliki program pendampingan terpadu yang menyentuh seluruh aspek kehidupan ponpes, dari perencanaan bangunan hingga kesehatan jiwa santri, dari desain ruang yang ramah lingkungan hingga praktik spiritual yang berwawasan ekologis.
Pendampingan tersebt melalui tenaga ahli dari Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) yang memiliki berbagai program studi, seperti Teknik Sipil, Arsitektur, dan Teknik Lingkungan.
Prof Ilfi menjelaskan, bahwa dalam hal mitigasi, risiko konstruksi bangunan, fokus utama program ini adalah peningkatan keselamatan dan kualitas bangunan yang efektif, aman, dan berkelanjutan.
UIN Maliki Malang berkomitmen membantu pesantren dalam menyusun masterplan kawasan, memastikan setiap pembangunan dilakukan dengan tata ruang dan sirkulasi yang baik, serta memenuhi standar keamanan konstruksi.
“Kami siap membantu pesantren agar bangunannya aman, kuat, dan ramah lingkungan. Pendampingan ini penting supaya tidak terjadi lagi kejadian serupa yang membahayakan santri maupun pengasuh,” ujar Prof. Ilfi.
Untuk menjamin pembangunan yang bertanggung jawab, UIN Maliki Malang menekankan pentingnya kajian dan pengawasan lingkungan (AMDAL) serta penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di setiap tahap proyek. Setiap detail diperhatikan agar proses pembangunan tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan tetap menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
“Prinsipnya sederhana namun fundamental: membangun pesantren haruslah selaras dengan alam dan kehidupan di sekitarnya,” tutupnya. (FDL87)

 
													



