BERITABUANA.CO, JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap tawaran kerja ke luar negeri yang tidak melalui jalur resmi atau non prosedural/Ilegal.
Pasalnya, pemerintah telah menyiapkan skema perlindungan dan pembiayaan bagi pekerja migran, sehingga masyarakat tidak perlu lagi bergantung pada praktik perekrutan ilegal.
Ia pun mengingatkan masyarakat untuk tidak tergiur dengan janji-janji manis yang kerap menjadi pintu masuk praktik penipuan terhadap calon pekerja migran.
“Jangan sampai terjebak atau jangan sampai juga tertipu dengan iming-iming. Bekerjalah sebagai pekerja migran secara prosedural. Pemerintah sudah hadir melalui dinas tenaga kerjanya,” kata Cucun, dalam keterangan persnya, Rabu, (15/10/2025).
“Kemudian juga Kementerian P2MI sekarang hadir, dan saya itu kebetulan di Pimpinan DPR RI Korkesra, mewanti-wanti kepada semuanya, terutama para agen-agen (penyalur PMI) tolong orang yang lagi butuh (bekerja),” imbuhnya.
Pihaknya juga menyoroti praktik pungutan liar yang kerap terjadi dalam proses pemberangkatan. Padahal, pemerintah telah menyiapkan skema pembiayaan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk meringankan beban calon pekerja migran dan keluarganya.
“Jangan sampai mereka itu sebetulnya bisa skemanya banyak. Jangan misalkan sekarang dipungutin, uangnya diminta bayaran sekian-sekian, kemudian nanti dengan beban pengembalian yang banyak,” ungkapnya.
“Padahal negara sudah hadir melalui skema KUR, nanti kita akan bantu skema KUR-nya untuk para pekerja migran, nanti bisa bagaimana mereka juga mengembalikan uang yang bekas mereka berangkat ini, idak menjadi beban buat keluarganya. Negara sudah siapkan perangkat semuanya,” imbuh Cucun.
Dengan demikian, ia berharap calon pekerja migran dapat lebih selektif dalam memilih jalur dan agen penyalur kerja. Kemudian para agen juga juga harus menjalankan tugas dengan itikad baik, untuk membantu masyarakat. (Jim)