BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota DPD RI asal Jawa Timur, Lia Istifhama atau yang akrab disapa Ning Lia, turut menyoroti kekosongan posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) usai Dito Ariotedjo direshuffle dari jajaran Kabinet Merah Putih.
Meski pengangkatan maupun pemberhentian menteri merupakan hak prerogatif presiden. Namun, Ning Lia mengingatkan bahwa kekosongan kursi menteri dalam kabinet tidak boleh berlangsung lama, karena dikhawatirkan dapat berpotensi menghambat akselerasi kinerja di kementerian.
“Seorang menteri tidak hanya berfungsi sebagai representasi politik, tetapi juga memiliki tanggung jawab merumuskan kebijakan strategis kementerian, mengawasi pelaksanaan program, hingga memastikan arah kebijakan sejalan dengan tujuan nasional,” kata Ning Lia kepada awak media, di Jakarta, Selasa (16/9/2025).
“Jika kursi tersebut kosong terlalu lama, tentu dikhawatirkan dapat mempengaruhi efektivitas kerja di kementerian tersebut,” tambahnya.
Anggota Komite III DPD yang membidangi kepemudaan dan olahraga ini juga menegaskan, posisi Menpora memiliki peran penting dalam memfasilitasi generasi muda serta mengawal prestasi olahraga Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.
Oleh karena itu, dirinya berharap presiden dapat segera menetapkan sosok yang tepat untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut, agar program pembinaan kepemudaan dan olahraga tetap berjalan optimal.
“Harapan kami, presiden bisa segera menunjuk figur yang visioner, berintegritas, dan mampu menjawab tantangan besar di bidang kepemudaan serta olahraga,” sebut putri ulama besar KH Maskur Hasyim ini.
“Karena sejatinya, pemuda adalah masa depan bangsa dan olahraga adalah sarana membangun martabat Indonesia di mata dunia,” pungkas Ning Lia.