Lima Kota dari 11 Kota Sudah Mandiri BTS

by
Press Background menghadirkan dari Ditjen Perhubungan Darat, Laut, Udara dan Perkeretaapian. (Yus)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Program Buy The Service (BTS) yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di 11 Koridor (Kota) di Indonesia sejak 2020 hingga 2024, sebanyak lima Koridor (Kota) sudah mandiri melakukan handover ke Pemerintah Daerah (Pemda).

“Koridor yang telah sukses melalui skema Buy The Service (BTD) sejak 2020, merupakan koridor yang dikatakan telah sukses melakukan stimulus pelayanan angkutan umum,” ungkap Sekretaris Direktorat Jenderal Hubungan Darat Kemenhub, Ahmad Yani dalam press background di Kantor Pusat Kemenhub, Senin (15/9/2025).

Dikatakan, program BTS yang dirancang, meniru angkutan umum perkotaan seperti Trans Jakarta di sejumlah wilayah. Adapun lima kota yang telah sikses menjalan BTS, adalah Bali, Banjarmasin, Medan, Bandung, dan, Solo.

Yani menuturkan, layanan BTS yang dibiayai mandiri oleh pemerintah Bali bersumber dari dana opsen pajak kendaraan bermotor, patungan dari sejumlah kabupaten/kota di Bali untuk membiayai angkutan umum yang dilayani di masing-masing wilayah.

Hal serupa, ucap Yani, juga dilakukan oleh pemerintah daerah Banjarmasin dan Bandung, menggunakan dana opsen pajak kendaraan bermotor.

Ia menyebutkan sepanjang 2020-2024, BTS yang telah melayani 11 wilayah memiliki 817 unit bus, 54 unit feeder, dan mengangkut 72 juta penumpang dengan total anggaran Rp1,95 triliun.

Kedepannya, tambah Yani, diharapkan dengan telah dilakukannya penyerahan pengelolasn BTS ke pemda, dana alokasi subsidi dapat dialihkan kepada wilayah-wilayah lain yang akan dikembangkan angkutan perkotaannya.

“Harapan kami ke depan, stimulus itu akan bisa kita berikan kepada daerah-daerah lain yang menginginkan angkytan petkitaan drngan skema BTS,” tandas Yani, seraya menyebutkan subsidi layanan angkutan perkotaan BTS tahun 2026 senilai Rp82,67 miliar, akan diprioritaskan untuk lima lokasi lanjutan, yakni Banyumas, Manado, Balikpapan, Bekasi, dan Depok.

Menurutnya, melalui program tersebut sehingga terjadi pergeseran penggunaan transportasi dari kendaraan roda dua beralih menggunakan BTS. Berdasarkan catatan Kemenhub tahun 2023, sebanyak 72% pengguna sepeda motor beralih menggunakan layanan BTS pada skala nasional. Sedangkan preferensi pengguna mobil yang kini menggunakan layanan BTS pada skala nasional sebesar 23%. (Yus)