Kategori Lapangan Usaha, Distribusi PDRB Triwulan II-2025 Tumbuh Positif

by
Pertumbuhan ekonomi NTT yang disurvei BPS NTT. (ilustrasi)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Distribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), pada triwulan II-2025 secara y-on-y, sebagian besar kategori lapangan usaha tumbuh positif.

Hal ini disampaikan Kepala BPS Provinsi NTT, Matamira Bangngu Kale dalam rilisnya secara virtual, Selasa (5/8/2025).

“Dari lima lapangan usaha dengan kontraksi terbesar terhadap ekonomi NTT, empat diantaranya menunjukkan pertumbuhan positif,” ujar Matamira Kale.

Yang tumbuh positif, tambah dia, yaitu kategori pertanian, perdagangan besar dan eceran, administrasi pemerintahan, dan jasa Pendidikan. Sedangkan kategori konstruksi mengalami kontraksi.

Diakui Matamira Kale, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, yaitu tumbuh sebesar 12,9 persen, diikuti oleh penyediaan akomodasi dan makan minum tumbuh 9,58 persen dan industri pengolahan tumbuh 8,78 persen.

“lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan tumbuh 7,08% dibanding triwulan II tahun sebelumnya. Hal ini didorong oleh meningkatnya produksi komoditas tanaman pangan,” ungkapnya.

Dibanding triwulan sebelumnya atau secara q-to-q, jelas Matamira Kale, kategori pertanian, kehutanan dan perikanan tumbuh 14,15 persen.

“Faktor pendorongnya antara lain peningkatan penjualan ternak kurban menjelang Idul Adha, dan juga puncak musim panen tanaman pangan masih berlanjut dI awal triwulan II-2025,” kata Matamira Kale.

Sedangkan selama semester I-2025 atau secara c-to-c, lanjut dia, kategori pertanian, kehutanan dan perikanan tumbuh positif 5,75 persen. Kondisi ini lebih tinggi dari komulatif periode yang sama pada tahun sebelumnya

“Kategori pedagang besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 12,90 persen secara y-on-y peningkatan perdagangan seiring dengan pertumbuhan di sektor primer,” paparnya.

Diakui Matamira Kale, penyelenggaraan even-even festival, juga menjadi pendorong aktivitas perdagangan.

“Jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya atau secara q-to-q, kategori perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor ini tumbuh 8,12 persen,” akunya.

Dikatakan dia, peningkatan aktivitas perdagangan seiring peningkatan import bahan-bahan makanan dan minuman, selama semester I-2025 secara c-to-c .

“Kategori perdagangan tumbuh positif 12,42 persen, dan kondisi ini lebih tinggi dari kumulatif periode yang sama pada tahun sebelumnya,” ujar dia.

Untuk lapangan usaha kategori administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib tumbuh 5,51 persen secara y-on-y, faktor-faktor pendorong diantaranya adalah penambahan jumlah ASN PPPK, juga realisasi gaji 13 untuk ASN/TNI/Polri dan pencairan tunjangan profesi guru

“Triwulan secara q-to-q , kategori administrasi pemerintahan tumbuh 4,22 persen, secara umum realisasi belanja pemerintah mulai meningkat pada Trowulan II, salah satunya didorong oleh adanya pembayaran gaji 13 dan pencairan tunjangan profesi guru,” tuturnya.

Secara kumulatif semester I-2025, jelas dia, kategori administrasi pemerintahan tumbuh 7,53 persen, lebih tinggi dari kumulatif periode yang sama pada tahun sebelumnya. (iir)