BERITABUANA.CO JAKARTA — Dalam upaya memperkuat daya tahan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Kaukus Muda Indonesia atau KMI menyelenggarakan diskusi publik bertema “Menjamin Masa Depan UMKM: Literasi Penjaminan Kredit Bagi Pelaku Usaha Kecil” di ruang Komunitas Utan Kayu, Jakarta, Kamis (24/7/2025).
Diskusi ini menghadirkan sejumlah narasumber dari lembaga keuangan dan penjaminan, termasuk perwakilan PT Jamkrindo (Jaminan Kredit Indonesia), yang menekankan pentingnya literasi finansial dan akses penjaminan kredit sebagai fondasi keberlanjutan UMKM di masa depan.
“Sebagai lembaga penjamin Kredit Usaha Rakyat (KUR), kami melihat peran penjaminan sangat krusial bagi keberlangsungan UMKM. Sepanjang tahun 2025 ini, Jamkrindo telah menjamin 1,2 juta pelaku usaha,” ujar salah satu perwakilan Jamkrindo dalam forum tersebut.
Ia menambahkan, program UMKM Life yang diinisiasi lembaganya bertujuan mendekatkan pelaku UMKM pada sistem keuangan formal melalui edukasi manajemen keuangan dasar dan penyusunan laporan keuangan.
“Masalah utama UMKM selama ini adalah minimnya literasi keuangan. Banyak dari mereka belum memahami pentingnya laporan keuangan yang kredibel, padahal ini sangat dibutuhkan untuk mengakses pembiayaan dari perbankan,” ungkapnya.
Melalui pendekatan berbasis literasi dan penjaminan, diskusi ini mendorong sinergi antara pemerintah, lembaga penjamin, dan pelaku UMKM agar dapat menciptakan ekosistem usaha yang tangguh, inklusif, dan adaptif terhadap tantangan ekonomi ke depan. (Ery)
