Gubernur Melki Laka Lena Ajak PAFI NTT Berkolaborasi Dalam Program OVOP

by
Gubernur Melki Laka Lena saat hadiri HUT PAFI. (Foto: ist)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Jajaran Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) NTT, untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan Program One Village One Product (OVOP) atau Satu Desa Satu Produk.

Ajakan tersebut disampaikan Gubernur NTT, Melki Laka Lena saat Malam Reuni Akbar Alumni Farmasi dan Halal Bihalal Dalam Rangka Syukuran Hari Ulang Tahun ke-79 Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI), di Subasuka Paradise Kota Kupang Jumat (4/4/2025) malam.

“Semoga PAFI tetap berkiprah, dan terus berdedikasi untuk kemajuan pembangunan daerah Nusa Tenggara Timur ini,” harap Melki Laka Lena.

Melki Laka Lena mengungkapkan, satu hal yang paling diingat, saat sekolah di Sekolah Menengah Farmasi Kupang dan kemudian melanjutkan studi sarjana, diajarkan menjadi keluarga besar, dan saling mendukung dalam suka-duka.

“Kemudian anak-anak Farmasi itu selalu punya kemampuan unggul. Setiap individu Untuk kemampuan akademik baik dan itu mendukung dia untuk melanjutkan pendidikan ataupun juga dalam pengembangan karirnya,” jelas Gubernur.

Ia juga mengajak, jajaran Pengurus Daerah PAFI NTT agar ikut serta dalam Program OVOP yang telah digagas Pemprov NTT.

“Saat ini jajaran pengurus PAFI NTT, tersebar di seluruh lini profesi kehidupan, bukan saja pada profesi yang berkaitan erat dengan farmasi saja, bahkan ada yang menjadi pengusaha hingga politisi,” aku dia.

Diakui Melki Laka Lena, dirinya ingin agar dengan kekeluargaan dan kekompakan yang tinggi, serta peranan dan jejaring yang luas dari pengurus PAFI NTT ini, bisa mendukung dan berkolaborasi dalam Program OVOP,” ungkapnya.

“Program ini akan membantu mengembangkan potensi yang ada di desa, sehingga menjadi produk unggulan agar dapat dimanfaatkan dan juga berperan dalam meningkatkan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Sehingga, kata dia, PAFI bisa berperan dalam produksi obat tradisional atau makanan lokal yang berkhasiat. Jadi nanti akan mendapatkan dukungan dari BPOM.

“Minggu lalu saya sudah bertemu dengan Kepala BPOM RI, Taruna Ikrar dan beliau sudah menyetujui dan akan mendukung Program OVOP ini,” tegas Melki Laka Lena.

Menurutnya, ini akan menjadi hal baik sebagai kontribusi positif dari PAFI NTT, untuk pemanfaatan dan pengembangan potensi lokal kita dan juga akan membantu ekonomi masyarakat di desa dengan produksi yang akan dihasilkan. (*/iir)