BERITABUANA.CO, JAKARTA – Airports Council International (ACI), organisasi internasional yang menaungi bandara-bandara di dunia, menetapkan 10 bandara PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) sebagai terbaik di Asia Pasifik untuk customer experience berdasarkan pilihan penumpang pesawat.
Kesepuluh bandara kelolaan InJourney ysng meraih “ASQ Awards 2024” adalah, Bandara Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai Best Airport over 40 Million Passengers in Asia-Pacific, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebagai Best Airport of 15 to 25 Million Passengers in Asia-Pacific, Bandara Internasional Juanda sebagai Best Airport of 5 to 15 Million Passengers in Asia-Pacific, dan juga meraih ACI World Director General’s Roll of Excellence, Easiest Airport Journey in Asia-Pacific, Most Enjoyable Airport in Asia-Pacific, dan Cleanest Airport in Asia-Pacific.
Kemudian, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sebagai Best Airport of 5 to 15 Million Passengers in Asia-Pacific, dan juga meraih Airport with the Most Dedicated Staff in Asia-Pacific, Easiest Airport Journey in Asia-Pacific, Most Enjoyable Airport in Asia-Pacific, Cleanest Airport in Asia-Pacific, dan Best ASQ Awards in all 5 Departure Categories, Bandara Internasional SAMS Sepinggan sebagai Best Airport of 5 to 15 Million Passengers in Asia-Pacific, dan juga meraih Airport with the Most Dedicated Staff in Asia-Pacific, Easiest Airport Journey in Asia-Pacific, Most Enjoyable Airport in Asia-Pacific, Cleanest Airport in Asia-Pacific, dan Best ASQ Awards in all 5 Departure Categories.
Selanjutnya Bandara Internasional Yogyakarta sebagai Best Airport of 2 to 5 Million Passengers in Asia-Pacific, Bandara Supadio sebagai Best Airport of 2 to 5 Million Passengers in Asia-Pacific, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sebagau Best Airport of 2 to 5 Million Passengers in Asia-Pacific, dan juga meraih Airport with the Most Dedicated Staff in Asia-Pacific, serta Most Enjoyable Airport in Asia-Pacific, Bandara Jenderal Ahmad Yani sebagai Best Airport of 2 to 5 Million Passengers in Asia-Pacific, meraih ACI World Director General’s Roll of Excellence, dan Bandara Pattimura sebagai Best Airport under 2 Million Passengers in Asia-Pacific.
“ASQ Awards menilai airport experience melalui metode pengukuran global yang paling komprehensif dan terpercaya di industri aviasi. Program ini menghimpun suara traveler melalui survei yang dilakukan di bandara-bandara dunia,” ungkap Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi dalam keterangannya tertulusnya kepada beritabuana.co di Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Ia menyebutkan, Bandara Soekarno-Hatta, misalnya, merupakan bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia berhasil menjadi yang terbaik di Asia Pasifik dengan meraih ASQ Awards 2024 pada kategori bandara dengan jumlah penumpang di atas 40 juta per tahun atau Best Airport over 40 Million Passengers in Asia-Pacific.
“Kategori bandara dengan penumpang di atas 40 juta ini diisi bandara-bandara besar yang ada di berbagai negara, dan Bandara Soekarno-Hatta berhasil menjadi salah satu yang terbaik untuk kawasan Asia Pasifi,” tutur Faik Fahmi.
Menurutnya, pencapaian ini sejalan dengan transformasi yang dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta, mencakup transformasi dari segi infrastruktur yang berfokus pada customer experience (Premises), operasional kebandarudaraan berbasis ekosistem (Process), pelayanan pelanggan berkelas dunia oleh seluruh personel (People), yang didukung dengan teknologi sebagai Enabler.
“Hasil dari transformasi ini antara lain beautifikasi sudah bisa dilihat dan dirasakan penumpang pesawat,” ujar Faik Fahmi.
Begitu juga bandara lainnya yang berhasil menjadi terbaik di Asia Pasifik adalah I Gusti Ngurah Rai Bali dengan meraih gelar Best Airport of 15 to 25 Million Passengers in Asia-Pacific. Transformasi juga tengah dijalankan di Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk meningkatkan pelayanan dan mengoptimalkan kapasitas penumpang.
“Penghargaan ASQ Awards 2024 yang diraih Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara I Gusti Ngurah Rai sekaligus menjadi bentuk pengakuan dari dunia internasional bahwa transformasi di kedua bandara itu berjalan dengan baik,” pungkas Faik Fahmi. (Yus)
