BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ketua Liga Parlemen Indonesia-Jepang, Rachmat Gobel menyatakan bahwa Jepang menawarkan konsep pembangunan perumahan, gedung, dan kota berkelanjutan untuk mendukung program pemerintah Indonesia dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan fluktuasi ekonomi global.
“Japan Technology dan Japan Quality menjadi semangat utama. Jepang siap mendukung program Presiden Prabowo Subianto untuk membangun tiga juta rumah,” sebut Gobel kepada awak media di Jakarta, Kamis (16/1/2025).
Menurut Gobel, Jepang menekankan pentingnya menggunakan teknologi ramah lingkungan, untuk menghindari pembangunan di area produktif seperti sawah, pesisir, dan area hijau, serta memastikan keberlanjutan lingkungan dan sosial.
“Program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo, terutama pada poin pembangunan dari Desa untuk pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan,” tambah politisi dari Partai NasDem itu lagi.
Apalagi lanjut Gobel, pemerintah Prabowo juga telah menetapkan target pembangunan 3 juta rumah pada 2025, dengan alokasi dana Rp35 Triliun. Namun, menurut dia, dukungan dari sektor swasta, baik nasional maupun asing, sangat diperlukan untuk mencapai target tersebut.
“Jepang menunjukkan komitmen sebagai mitra strategis yang tidak hanya membawa investasi tetapi juga teknologi berkualitas untuk mendukung pembangunan rumah bagi rakyat Indonesia,” ungkapnya.
Tantangan dan Harapan
Rachmat Gobel menyoroti bahwa 15,21% penduduk Indonesia atau sekitar 10,74 juta keluarga masih belum memiliki rumah, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS). Dengan dukungan regulasi, anggaran, dan kerja sama internasional, ia optimis bahwa target pembangunan perumahan dapat tercapai.
“Rumah adalah fondasi bagi keluarga yang menjadi pilar utama kemajuan bangsa. Tak ada Indonesia Emas tanpa Keluarga Emas. Karena itu, menyediakan rumah layak adalah langkah penting menuju kemajuan negara,” tutup Gobel. (Ery)