BERITABUANA.CO, DEPOK – Pemerintah Kota (Pemkot) menggelar Upacara Hari Bela Negara ke-76 sekaligus Hari Ibu ke-96, di halaman Balai Kota Depok, Jalan Margonda.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Depok Lienda Ratnanurdianny, menyampaikan pesan penting kepada generasi muda tentang arti Bela Negara.
“Bela negara adalah kewajiban seluruh warga negara Republik Indonesia, sebagaimana diamanatkan UUD. Ini bukan hanya soal angkat senjata, tetapi bagaimana kita menjaga karakter dan jati diri bangsa Indonesia,” ujarnya.
Ia mengatakan, Bela Negara tidak hanya terkait dengan pertahanan militer, tetapi juga melibatkan sikap moral dalam kehidupan sehari-hari.
Ia menekankan pentingnya menjaga karakter bangsa, yang kini menghadapi tantangan serius. Seperti, terkikisnya nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat.
“Kita harus menciptakan generasi muda yang berkarakter, mencintai tanah air, menjunjung tinggi persatuan dan menjaga keharmonisan. Ini, adalah inti dari semangat Bela Negara,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Lienda mengajak generasi muda untuk menjadi pelopor dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
“Perjuangan, tidak selesai setelah meraih kemerdekaan. Sekarang tugas kita adalah mengisi kemerdekaan, dengan tindakan nyata yang sesuai dengan nilai-nilai bangsa,” lontarnya.
Ia menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini, seperti kenakalan remaja dan tawuran, yang dapat menghambat masa depan mereka.
“Semangat Bela Negara, harus diwujudkan dengan meninggalkan perilaku negatif dan menggantinya dengan kontribusi positif,” tambahnya.
Lantaran itu, Lienda mengajak generasi muda Kota Depok, untuk terus menjaga persatuan dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
“Bela Negara adalah, identitas kita sebagai warga negara Indonesia. Mari kita wujudkan semangat ini, dalam kehidupan sehari-hari untuk Indonesia yang lebih baik,” tandasnya. (Rki)
