BERITABUANA.CO, KUPANG – Excellent Spirit Christian School (ESCS) Kupang saat ini tengah merencakan banyak program baru, guna pengembangan kualitas siswa didik.
Demikian Kepala Sekolah ESCS Kupang, Sandy Neolaka yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/11/2024) terkait program sekolah tersebut.
“Saat ini kita baru membuka kelas Public Speaking, kerjasama dengan salah satu Master Ceremony (MC) Kota Kupang,” jelas Sandy Neolaka.
Kelas Public Speaking, kata Sandy Neolaka, merupakan cikal bakal dari pengembangan program lainnya, untuk memperkenalkan para siswa etika berbicara dengan orang lain, dan menumbuhkan relasi profesional.
“Rencana selanjutnya akan dibuka program semacam media sekolah, yang dikelola oleh siswa sendiri. Seperti podcast dan media sekolah, mereka yang cari berita dan memuatnya di media sekolah,” kata dia.
Untuk itu, tambah Sandy Neolaka, lewat kelas public speaking, setidaknya mereka sudah paham langkah-langkah yang akan diambil saat wawancara dengan nara sumber.
“Kami mulai dulu dengan kelas public speaking agar anak-anak bisa tahu public speaking yang baik, setelah itu baru mulai langkah selanjutnya,” tegas Sandy Neolaka.
Dikatakan Sandy Neolaka, banyak hal baru yang akan coba diterapkan, tujuannya agar para siswa berkembang sesuai ketrampilannya. Sehingga para guru tahu minat dan bakat mereka.
“Kami juga rencana akan melakukan tes minat dan bakat untuk mengetahui arah anak-anak, sehingga bisa mengarahkan dan memfasilitasinya. Misalnya senang olah raga, maka kita akan fasilitasi tempat untuk berlatih,” ujarnya.
Kebetulan pada bulan November ini, lanjut dia, akan digelar Open House, dipadukan dengan seminar dan Showcase, seperti pertunjukan sains dan art, yang merupakan karya para siswa.
“Untuk Seminar, kita akan melibatkan orang tua yang mau bergabung. Sedangkan karya sains dan art menjadi projectnya siswa, dengan membuka pos-pos, sehingga mereka bebas pamerkan hasil karyanya disertai dengan presentasi,” kata dia.
Dikatakan Sandy Neolaka, rencananya Open Haouse akan digelar pada 7 dan 8 November November mendatang, yang dibuka untuk umum.
“Tentu masyarakat bisa datang, mereka bisa tanya-tanya tentang ESCS, termasuk tentang kurikulum yang diterapkan,” pungkas Sandy Neolaka. (iir)
