BERITABUANA.CO, JAKARTA – Politikus PDI P Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul tidak saja dikenal ramah kepada wartawan. Pacul tak pernah menghindar jika dicegat untuk memberi keterangan pers . Dengan santai dan gaya yang khas, pria kelahiran Sukoharjo, Jawa Tengah ini siap meladeni dan menjawab pertanyaan yang disampaikan kepadanya. Ia memang tak pernah irit bicara kepada wartawan.
Tak heran jika wartawan di gedung DPR RI selalu mengintai Pacul jika lewat misalnya dari ruangan rapat Komisi III DPR di gedung Nusantara II hendak ke lantai 7 Nusantara I dimana dia menempati ruangan kerjanya atau sebaliknya. Seperti diketahui, Pacul adalah Ketua Komisi III DPR yang membidangi hukum selain menjadi Sekretaris Fraksi PDI P. Ia menggantikan Herman Hery yang digeser ke Komisi VII tahun 2021.
Pria jebolan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta ini memang sosok “istimewa” di partai berlambang kepala banteng dalam lingkaran bulat ini. Hampir tidak ada kader PDI P yang memegang jabatan 4 (empat) sekaligus. Selain Sekretaris Fraksi dan Ketua Komisi III DPR RI, hingga saat ini , pria yang lahir 17 Juli 1966 ini masih menjabat Ketua DPP PDI P bidang pemenangan pemilu serta Ketua DPD PDI P Provinsi Jawa Tengah. Artinya, partainya memberi kepercayaan besar kepadanya untuk dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Di sisi lain, Pacul pun tipe seorang politikus yang punya perhatian kepada petugas keamanan , petugas cleaning service dan office boy (OB) yang bekerja di lantai tujuh. Perhatian itu misalnya dengan memberi uang kepada mereka itu . Secara tak sengaja atau kebetulan pekan lalu , beritabuana.co 2(dua) kali melihat Pacul memberi uang. Peristiwa itu diketahui sore hari pada saat dia hendak keluar dan pergi dari ruangan kerjanya tadi.
Di lorong yang sempit, sekitar 10 orang karyawan yang terdiri dari petugas keamanan, cleaning service dan OB tadi sudah berdiri rapi seperti menyambut dan mengantar si bos hingga ke depan lift.
Sebelum melangkah dari pintu ruangan kerjanya, Pacul sudah menyiapkan segepok uang kertas ditangan kirinya nominal Rp 100 ribu . Saat melangkah itu lah dia menarik satu persatu selembar uang kertas berwarna merah tadi untuk dikasih kan ke karyawan yang sudah berdiri tadi. Pengawal Pacul bisa melihat wajah mereka yang sumringah dan mengangguk tanda terima kasih. Adegan itu berhenti setelah Pacul berdiri menunggu lift . Semuanya sudah kebagian. Pacul nampak dengan santai berjalan dan saat memberi uang tersebut.
“Bapak (Pacul) memang punya perhatian kepada kami,”kata seorang petugas cleaning service yang ditemui beritabuana.co disaat istirahat, Jumat (9/8/2024) siang.
Petugas cleaning service yang enggan disebut namanya itu memuji perhatian Pacul kepada mereka yang bekerja di lantai tujuh. Menurut dia, Pacul selalu memberi rejeki kepada mereka setiap pulang kantor. Kata dia, biasanya Pacul pulang dari kantor diatas pukul 18.00 Wib atau setelah maghrib.
“Alhamdulillah, pemberian beliau begitu berarti bagi kami yang bekerja sebagai OB, cleaning maupun petugas keamanan, bisa menambah penghasilan atau untuk membeli keperluan anak,”ujarnya tersenyum. (Asim)
