Wilayah Pangandaran Jawa Barat Diguncang Gempa Dua Kali, BMKG : Masyarakat Diminta Tenang

by
Ilustrasi gempa versi BMKG. (Ist)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto menginformasikan bahwa telah terjadi gempa bumi yang dirasakan (Skala MMI): III Pangandaran, III Garut, III Cisewu, III Karangnunggal, III Tasikmalaya

dan sekitarnya mengalami 2 kali guncangan gempa bumi tektonik pada (15/03/2024) pukul 08:29:19 WIB 7.99 LS 108.1 BT 4 dan (15/03/2024) pukul 10:37:38 WIB 8.21 LS 108.22 BT 4.2

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang disebabkan oleh aktivitas Subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia, kata Hartanto saat di konfirmasi, Jumat (15/3/2024).

Dampak Gempa Bumi ini dirasakan di wilayah Pangandaran, Garut, Cisewu, Karangnunggal, dan Tasikmalaya dengan Skala Intensitas III MMI, yang berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa seperti ada truk berlalu. Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Sampai pukul 10:59 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

Hartanto, menghimbau Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang belum tentu kebenarannya. Informasi resmi terkait gempabumi dapat dipantau melalui kanal komunikasi resmi BMKG yang telah terverifikasi, seperti Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG, website resmi BMKG (http://bbmkg2.bmkg.go.id/ atau http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.

Dengan mengikuti sumber informasi yang resmi dan terverifikasi, diharapkan masyarakat dapat mengurangi dampak dari gempa bumi dan memperoleh informasi yang akurat serta dapat dipercaya, himbau Hartanto. (Jim)